JAKARTA (RIAUPOS.CO) - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengungkapkan sedang membangun pabrik baru di Karawang, Jawa Barat. Pabrik tersebut disiapkan untuk memproduksi mobil listrik dan hybrid di tahun depan.
‘’Kami sudah memulai pembangunan pabrik yang nanti punya kapabilitas untuk membuat mobil listrik, seperti mobil hybird. Itu nanti beroperasi mulai 2024,’’ kata Corporate Planning & Communications Division Head PT ADM Edward P Napitupulu dalam Workshop Wartawan Industri di Menara Astra, Jakarta, akhir pekan lalu.
Dalam hal ini, Astra Daihatsu memastikan bahwa perseroan telah siap untuk transisi menuju industri kendaraan listrik atau electric vehicle (EV). Bahkan, keseriusan tersebut telah terbukti melalui konsep mobil EV dan hybrid electric vehicle (HEV) yang telah dipajang di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) tahun lalu.
‘’Kami serius untuk menangani sebaik-baiknya mobil EV atau mobil hybrid. Kita bisa lihat di GIIAS dua tahun terakhir, kami sudah memajang mobil konsep dari Vizion-F, Ayla EV, juga teknologi e-Smart Hybrid,” jelasnya.
Meski begitu, Edward belum menjelaskan lebih jauh terkait waktu peluncuran dan progres persiapan Daihatsu dalam memproduksi kendaraan elektriknya. “Memang saat ini kami belum bisa menginformasikan secara gamblang, kapan waktunya. Begitu nanti timing-nya tiba, kami akan undang (rekan media),” ujarnya.
‘’Tapi yang pasti kami akan fokus terus ke segmen yang kami kuat di situ dulu, seperti first car buyer, LCGC dan LSUV, juga termasuk niaga. Ini adalah fokus kami, sembari terus berprogres untuk menerapkan teknologi terkini,’’ jelasnya.
Untuk diketahui, pada 2 Februari 2023, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) meresmikan seremoni Groundbreaking untuk pembangunan pabrik perakitan baru yang modern dan ramah lingkungan di Karawang Assembly Plant, yang berlokasi di Kawasan Industri Suryacipta, Karawang Timur, Jawa Barat pada 2 Februari 2023.
Pabrik baru dengan nilai investasi sekitar Rp2,9 triliun ini akan mengadopsi konsep E-SSC (Evolution, Simple, Slim, Compact), serta memiliki kapasitas produksi sebesar 140.000 unit per tahun.
Rencana pembangunan pabrik ini sekaligus membuktikan Daihatsu berkomitmen dalam usahanya menuju netralitas karbon yang sejalan dengan pembangunan berkelanjutan atau SDG’s untuk Indonesia di masa depan. Fasilitas pabrik baru yang akan dibangun ini nantinya akan memanfaatkan energi terbarukan yang dapat mengurangi kadar emisi karbon hingga 20 persen.(esi)
Laporan JPG, Jakarta
