PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Sektor pariwisata adalah sektor yang sangat terpengaruh akibat pandemi Covid-19. Bahkan, Association of Indonesia Tour and Travel Agency (Asita) Provinsi Riau menyebutkan, pemasukan para agen travel sempat Rp0.
Kendati demikian Ketua Asita Riau Julfiyanto mengatakan, setelah new normal diterapkan, perlahan-lahan jumlah kunjungan wisatawan terus meningkat. "Dulu pemasukan kami sempat nol, tapi sekarang setelah new normal sudah mulai naik 10-20 persen," katanya, Senin (7/9).
Julfiyanto optimis wisatawan akan semakin meningkat, terlebih dengan ditemukannya vaksin sehingga orang-orang tidak takut lagi untuk bepergian atau berwisata. Dikatakan Julfiyanto, saat ini masyarakat tidak banyak yang bepergian, sehingga setelah diterapkannya vaksinasi terkait Covid-19, ke depan adanya lonjakan wisatawan bukanlah hal yang tidak mungkin
"Prediksi kami kemungkinan mulai tahun depan. Apalagi kabarnya sudah ada vaksin. Ini kabar yang sangat baik. Selama ini orang jalan keluar akan ada ledakan di pariwisata. Di sektor pariwisata ini, kendala bukan karena pasarnya hilang tapi karena ada suatu hal yang membuatnya tersumbat," tutur Julfiyanto.
Julfiyanto menambahkan, domestik tur saat ini menjadi pilihan agen travel untuk bisa terus bertahan di masa pandemi. Asita Riau memaksimalkan domestik tur ini, dengan melakukan hubungan baik dengan dinas terkait sehingga juga bisa meningkatkan potensi wisata yang ada di Riau.(anf)