Akademisi beberapa perguruan tinggi di Bandung juga hadir. FGD bertujuan untuk mencari dan menyusun model standarisasi wisata halal di Indonesia dan memberikan masukan perencanaan program wisata halal di Indonesia. Dr Junaidi mengatakan FGD ini merupakan bagian dari kegiatan riset wisata halal yang dilakukan oleh Tim Riset Wisata Halal Unilak.
“Alhamdulilah, Tim Riset Wisata Halal Unilak diberikan kepercayaan oleh Kemenristekdikti untuk melakukan riset tentang wisata halal. Hasil dari riset ini adalah tersusunnya standar baku wisata halal di Indonesia. Riset ini sangat relevan dengan kebijakan Pemerintah Provinsi Riau dan juga arah pengembangan wisata halal di Indonesia,’’ ujar Dr Junaidi.
Dr Junaidi mengharapkan hasil riset ini memberikan kontribusi dalam pengembangan wisata halal di Riau dan Indonesia. Penyiapan regulasi tentang wisata halal di tingkat nasional dan daerah harus segera dilakukan agar ada kepastian hukum dalam melaksanakan program tersebut.(das)
Editor: Eko Faizin