Agen Elpiji Nakal Ditindak

Ekonomi-Bisnis | Jumat, 05 Oktober 2018 - 17:30 WIB

TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - BANYAKNYA penjual gas elpiji 3 kilogram yang menyebar di Kabupaten Kuansing, membuat Kepala Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan Usaha Kecil dan Menengah (Kadiskopeindag UKM) Kuansing, Drs Azhar MM mulai khawatir. Pasalnya, harga yang ditetapkan penjual sangat jauh berbeda.

Baca Juga :Dirikan Tenda Tanggap Darurat di Wilayah Banjir

“Kita akan tindak agen yang nakal. Sebab, yang kita takutkan agen ini yang bermain di lapangan. Tujuannya, memberikan harga pasti ke masyarakat. Dengan begitu, penjual tidak bisa menjual elpiji sesuka hatinya. Kalau terbukti, kita akan cabut izinnya,” ujar Azhar kepada Riau Pos Kamis (4/10).

Menurut Azhar, persoalan tingginya harga elpiji beberapa daerah di Kuansing, tidak terlepas dari penyaluran elpiji yang tidak tepat sasaran. Sehingga pedagang yang tidak terkoordinir tersebut bisa menaikan harga sesuka hatinya. “Nah, ini yang membuat elpiji langka. Ketika langka, harga pasti akan melambung,” kata Azhar.

Azhar melanjutkan, harga elpiji belakangan ini cenderung stabil. Namun, pihaknya selalu antisifasi dengan cara menertibkan agen dan para pedagang di pasaran. “Sampai saat ini belum ada laporan terkait harga dan kelangkaan gas elpiji 3 kg. Kalau selisih harga hingga dua ribu, saya rasa masih wajar, apalagi daerah terpencil,” kata Azhar.(cr6)

(Laporan ABU KASIM, Telukkuantan)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook