Musim Haji dan G20, Jumlah Penumpang Penerbangan Internasional Naik

Ekonomi-Bisnis | Senin, 01 Agustus 2022 - 20:00 WIB

Musim Haji dan G20, Jumlah Penumpang Penerbangan Internasional Naik
Jemaah haji saat baru mendarat di bandara. (DIPTA WAHYU/JAWAPOS)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Badan Pusat Statistik (BPS) merilis laporan perkembangan pariwisata dan transportasi Juni 2022, pada Senin (1/8/2022). Paparan disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik, Margo Yuwono.

Data BPS menunjukkan, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia melalui pintu masuk utama pada Juni 2022 mencapai 345.440 kunjungan. Angka kunjungan wisman naik tajam 1.973,96 persen dibandingkan dengan kondisi Juni 2021.


“Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, jumlah kunjungan wisman pada Juni 2022 juga mengalami peningkatan, yaitu sebesar 62,69 persen,” ungkap Margo Yuwono.

Dari Januari hingga Juni 2022, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia melalui pintu masuk utama mencapai 743.210 kunjungan. Jumlah ini naik 929,66 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2021.

Sementara itu, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada Juni 2022 mencapai 50,28 persen, atau naik 11,73 poin dibandingkan dengan TPK Juni 2021. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, TPK Juni 2022 juga mengalami peningkatan, yaitu sebesar 0,43 poin.

TPK hotel klasifikasi nonbintang pada Juni 2022 tercatat sebesar 23,92 persen, naik 3,80 poin dibandingkan dengan TPK Juni 2021. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, TPK hotel klasifikasi nonbintang pada Juni 2022 turun 0,83 poin.

“Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel klasifikasi bintang selama Juni 2022 tercatat sebesar 1,61 hari, turun 0,07 poin dibandingkan Juni 2021. Namun meningkat tipis 0,03 poin dibandingkan dengan bulan sebelumnya,” lanjut Margo Yuwono.

Mengenai perkembangan transportasi, jumlah penumpang angkutan udara domestik yang berangkat pada Juni 2022 sebanyak 4,9 juta orang. Jumlah penumpang tersebut turun 7,80 persen dibanding kondisi pada Mei 2022.

“Penurunan ini diakibatkan berakhirnya momen Lebaran 2022 yang menyebabkan turunnya penerbangan domestik dan angkutan laut,” jelas Margo.

Sementara itu, jumlah penumpang tujuan luar negeri (internasional) naik 23,28 persen menjadi 583.000 orang. “Ini karena adanya keberangkatan jamaah haji di beberapa bandara dan masih berlangsungnya kegiatan side event G20,” imbuh Margo.

Selama Januari–Juni 2022, jumlah penumpang domestik sebanyak 24,6 juta orang dan jumlah penumpang internasional sebanyak 1,7 juta orang, masing-masing naik sebesar 57,59 persen dan 540,9 persen dibanding kondisi pada periode yang sama tahun 2021.

Jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang berangkat pada Juni 2022 tercatat 1,6 juta orang atau turun 7,38 persen dibanding kondisi pada Mei 2022. Jumlah barang yang diangkut naik 6,89 persen menjadi 26,7 juta ton.

Selama Januari–Juni 2022 jumlah penumpang mencapai 8,5 juta orang atau naik 9,55 persen dibanding kondisi pada periode yang sama tahun 2021, dan jumlah barang yang diangkut naik 0,32 persen atau mencapai 156,3 juta ton.

Margo juga memaparkan, jumlah penumpang kereta api yang berangkat pada Juni 2022 sebanyak 23,5 juta orang atau naik 0,29 persen dibanding kondisi pada Mei 2022. Serupa dengan jumlah penumpang, jumlah barang yang diangkut kereta api mengalami peningkatan 8,04 persen menjadi 5,2 juta ton.

“Selama Januari–Juni 2022, jumlah penumpang mencapai 116,8 juta orang atau naik 42,49 persen dibanding kondisi pada periode yang sama tahun 2021. Hal yang sama untuk jumlah barang yang diangkut kereta api naik 14,79 persen menjadi 28,6 juta ton,” pungkasnya.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook