Sempat Sentuh Level 6.000, IHSG Ditutup Turun 1,52 Persen

Ekonomi-Bisnis | Rabu, 01 Agustus 2018 - 12:29 WIB

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Pasar saham Indonesia kembali terkoreksi setelah sempat berpijak di level 6.000. Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali terkoreksi 91,49 poin atau 1,52 persen ke level 5.936,44. Sepanjang Selasa (31/7), IHSG bergerak di kisaran 5.910,52 hingga 6.031,86 . Volume perdagangan mencapai 11,83 miliar saham, frekuensi 488,383 kali, dan nilai transaksi sekitar Rp10,59 triliun.

Investor asing catat beli bersih (nett buy) Rp269,06 miliar di seluruh pasar. Sebanyak 129 saham naik, 271 saham turun harga, dan 98 saham lainnya stagnan. Hampir seluruh indeks sektoral saham melemah dipimpin sektor infrastruktur yang turun terdalam 4,82 persen, diikuti sektor pertambangan turun 2,72 persen, dan properti merosot 2,2 persen.

Baca Juga :Sentimen Domestik dan Global, IHSG Diprediksi Menguat

Tercatat, saham-saham yang mengalami penurunan harga terdalam di antaranya LPPF sebesar 1,475 poin atau 15,53 persen ke posisi Rp8.025 per saham, SMAR sebesar 480 poin atau 11,03 persen menjadi Rp3.870 per saham serta KRAS sebesar 50 poin atau 10,87 persen menjadi Rp410 per saham.

Sementara, saham-saham yang mengalami peningkatan saham yakni TPMA naik sebesar 60 poin atau 25 persen menjadi Rp300 per saham, KBLM naik 54 poin atau 22,88 persen menjadi Rp 80 per saham serta MFMI naik sebesar 145 poin atau 23,31 persen menjadi Rp 95 per saham.

Adapun, saham-saham teraktif diperdagangkan yakni TLKM dengan 34.899 kali senilai Rp1.22 triliun diikuti FREN dengan 17.645 kali senilai Rp 107,45 miliar serta TRAM dengan 13.051 kali senilai Rp156,56 miliar.(mys/jpg)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook