DUMAI (RIAUPOS.CO) - Menggandeng Badan Urusan Logistik (Bulog) Dumai dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin), Polres Dumai menggelar operasi pasar di Jalan Sultan Syarif Kasim, tepatnya di depan TK Bhayangkari Polres Dumai.

Penjualan barang sembako dengan harga murah ini sebagai upaya mendukung program pemerintah dalam mengendalikan inflasi melalui sektor pangan, pertanian, perkebunan serta peternakan.

Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto saat dikonfirmasi melalui KBO Sat Binmas Polres Dumai Ipda Agus Ronal Simanjuntak mengatakan dalam operasi pasar murah mereka dibantu oleh Bulog Dumai dan semua yang dijual berada di bawah harga pasar.

"Sejumlah produk yang dijual yakni minyak goreng dengan harga Rp12.500, gula pasir dengan harga Rp13.800 dan beras dengan harga Rp44.000 per karung 5 kilo dan daging beku,"ujar Ipda Agus, Ahad (19/3).

Sembako murah tersebut tampak dipromosikan kepada para pengguna jalan khususnya masyarakat yang berpenghasilan rendah dan pelaku UMKM. Namun setiap pembeli hanya diperbolehkan membeli satu buah untuk masing-masing produk sembako.

Tak hanya itu, kerja sama antara Polres Dumai dengan Bulog Kota Dumai juga dilaksanakan guna membantu menjualkan sembako dari Bulog Kota Dumai tanpa mengambil keuntungan, sehingga harga sembako yang dijual pada stan sembako murah Polres Dumai maupun stan sembako murah Wak Bhabin Polsek jajaran Polres Dumai sangatlah terjangkau.

"Untuk itu, melalui kegiatan ini salah satunya untuk membangun inklusivitas bagi warga masyarakat dengan keterjangkauan harga bagi konsumen dan juga kesetimbangan harga di tingkat produsen. Kami berharap dengan didirikannya stan sembako murah Polres Dumai dapat berdampak pada turunnya inflasi pangan,"harap Kapolres Dumai.

Untuk stan sembako murah ini akan hadir secara berkelanjutan di Dumai.(mx12/rpg)