DUMAI (RIAUPOS.CO) - Sebanyak 5.521 peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), mulai melaksanakan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), di STIA Lancang Kuning Jalan Gunung Merapi, Kelurahan Bumi Ayu, pada Rabu (15/9).
5.521 peserta yang mengikuti SKD CPNS 2021 ini dibagi menjadi 56 sesi, yang dilaksanakan selama 15 hari ke depan, mulai 15 September 2021 hingga 29 September 2021, di STIA Lancang Kuning.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Dumai, Eri Nazrizal melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Data Informasi, Khaidir mengungkapkan, bahwa pelaksanaan SKD CPNS Pemko Dumai, di STIA Lancang Kuning untuk sesi pertama berjalan lancar.
Ia menambahkan, pada sesi pertama di hari pertama pelaksanaan SKD ini ada 95 peserta yang mengikuti SKD, sedangkan lima orang tidak hadir tanpa keterangan, dengan begitu lima peserta tersebut dinyatakan gugur dan tidak bisa mengikuti tahapan selanjutnya.
"Hari ini (Rabu) ada empat sesi, yang mana setiap sesinya ada 100 peserta, pelaksanaan SKD tetap dilaksanakan dengan protokol yang ketat," sebutnya.
Khaidir mengaku, untuk sejauh ini tidak ada kendala yang berarti, hanya saja pada sesi pertama ada masalah jaringan, namun sebentar dan sudah kembali normal.
Dirinya meminta kepada peserta untuk tidak membawa perhiasan dan barang berbahan metal, pasalnya di sesi pertama ini pihaknya masih menemukan peserta yang membawa perhiasaan. "Kami memang menyediakan tempat penitipan barang, namun kan sebaiknya untuk barang berharga seperti perhiasaan jangan di bawa, kalau hilang kan repot nanti," ungkapnya.
Tak bosan-bosan, Khaidir berpesan kepada pelamar CPNS untuk bisa mempersiapkan diri dengan belajar dengan baik, selagi masih ada kesempatan untuk belajar, manfaatkan waktu sebaik mungkin.
Untuk Passing Grade pada SKD 2021 kategori umum, tambah Khaidir, untuk tes wawasan kebangsaan (TWK) ambang batasnya yakni 65 kemudian tes intelegensia umum (TIU) 80, dan tes karakteristik pribadi (TKP) berjumlah 166, dengan jumlah soal 110 butir waktu 100 menit.
"Ingat ya pesan saya jangan pernah percaya kepada oknum-oknum yang mengatasnamakan istansi maupun BKN, yang mengiming imingi bisa meluluskan, karena sudah CAT tak ada lagi yang bisa menjamin, yang menjamin kita ya diri kita sendiri," pungkasnya.
Perlu diketahui, Pemko Dumai sendiri telah membuka sebanyak 903 formasi untuk CPNS dan PPPK Dumai tersebut terdiri dari tenaga guru untuk PPPK sebanyak 736, tenaga kesehatan untuk CPNS sebanyak 131 dan Tenaga Teknis sebanyak 36 formasi untuk CPNS di lingkungan Pemko Dumai, dari 903 formasi tersebut, ada 4 formasi CPNS untuk penyandang disabilitas.(mx12/lim)
Laporan RPG, Dumai