DUMAI (RIAUPOS.CO) - Wali Kota Dumai H Paisal mengunjungi korban bencana banjir kiriman di RT 03, Kelurahan Bumi Ayu, Kecamatan Dumai Selatan, Selasa (02/11). Pada kesempatan ini, H Paisal didampingi sejumlah pejabat Pemerintah Kota (Pemko) Dumai, Camat Dumai Selatan dan Lurah Bumi Ayu beserta jajaran lainnya.
Setibanya di lokasi tepatnya Masjid Al-Hijriyah, Wako melaksanakan salat zuhur bersama jamaah masjid.
Usai salat zuhur berjamaah, H Paisal langsung bergabung bersama para korban banjir dan makan bersama di teras masjid.
Tampak masyarakat terdampak banjir sangat antusias dengan kehadiran Wali Kota Dumai di tengah-tengah mereka.
Dalam sambutannya, Wali Kota Dumai mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah bertungkus lumus membantu meringankan beban korban banjir khususnya di Kelurahan Bumi Ayu.
"Agenda santap makan siang bersama dan dialog ini merupakan ajang silaturahmi bersama warga terdampak banjir. Selama lima hari ini mungkin para warga tidur tidak nyenyak, makan pun tidak teratur, maka dari itu, dengan hadirnya kami di sini setidaknya menghibur, mengobati dan mengurangi beban yang mereka rasakan," tuturnya.
Selesai santap siang, Wali Kota Dumai menggekar dialog bersama korban banjir. Diskusi dan tanyajawab antar korban terdampak banjir bersama Wali Kota Dumai terlihat berjalan lancar, apik dan hangat.
Iwan salah seorang warga sempat mempertanyakan solusi permasalahan banjir yang ada di peemukiman mereka kepada Wali Kota Dumai. "Daerah kami ini sudah menjadi langganan banjir ketika musim hujan tiba dan untuk tahun ini sudah dua kali kami mengalami banjir," ujar Iwan di hadapan Wako.
Sementara itu warga lainnya, Agus juga mempertanyakan program pemerintah untuk permukiman mereka yang terkena banjir. "Apa program kerja Pemko Dumai dalam mengatasi permasalahan banjir ini," ucapnya.
Sementara itu Wali Kota Dumai H Paisal memastikan kalau sudah ada beberapa upaya yang dilakukan Pemko Dumai dalam mengatasi permasalahan banjir dan tahun depan Pemko Dumai sudah menganggarkan biaya dalam mengatasi banjir.
"Solusi itu ada dan beberapa telah direalisasikan, seperti normalisasi anak Sungai Dumai yang berada di Kelurahan Bumi Ayu dan di belakang tanah eks Chevron," kata Paisal.
Terbaru Pemko Dumai juga sudah membeli ekscavator Amphibi dengan anggaran Rp4,9 miliar. Di mana nantinya Pemko Dumai bisa dan akan melakukan normalisasi sepanjang Sungai Dumai dengan harapan mempermudah aliran air dari hulu ke hilir dan sebaliknya," tambah Wako.
"Untuk tahun depan kami juga sudah anggarkan dana untuk normalisasi Sungai Dumai, pembuatan dan normalisasi kanal yang sudah digesa, akan dibuat rutin tiap tahun serta penambahan embung," kata Paisal.(mx12/rpg)