Remaja Tewas Tenggelam di Bekas Galian C

Bengkalis | Selasa, 30 Mei 2023 - 11:22 WIB

Remaja Tewas Tenggelam di Bekas Galian C
Petugas dibantu masyarakat mengeĀ­vakuasi jasad korban yang tenggelam di bekas galian C Jalan Pipa Air Bersih, Desa Petani, Kecamatan Bathin Solapan, Bengkalis, AhadĀ  (28/5/2023). (HUMAS POLSEK MANDAU UNTUK RIAUPOS.CO)

DURI (RIAUPOS.CO) - Seorang remaja laki-laki bernama Muhammad Fajri (15) diduga tenggelam dan tewas di kolam bekas galian C di Jalan Pipa Air Bersih, Gang Wahyudi, RT 01, RW 06, Desa Petani, Kecamatan Bathin Solapan, Bengkalis, Ahad (28/5).

Remaja malang itu ditemukan dalam keadaan tak sadarkan diri, dari dasar kolam. Beberapa warga yang membantu pencarian korban menyebutkan, kedalaman kolam lebih dari lima meter dan berdasar lumpur.


"Ya, kedalaman kolam diperkirakan lebih dari lima meter dan dasarnya lumpur," ujar Rozik, salah seorang warga yang membantu proses pencarian korban.

Korban dikabarkan tenggelam, Ahad (28/5) sekitar pukul 13.00 WIB dan berhasil ditemukan sekitar pukul 16.55 WIB atau sekitar 3 jam dilakukan pencarian. Pada saat pencarian, kaki salah seorang warga yang ikut berada dalam galian C itu, seperti merasakan ada sesuatu di dasar kolam. Curiga, pihaknya menyelam dan akhirnya berhasil menarik kaki korban.

"Kami tarik kaki, tangan dan badannya dan ramai-ramai bawa ke pinggir. Saat ditemukan kondisinya sudah tidak sadarkan diri," ujar Mahidir, warga lainnya.

Setelah ditemukan, korban langsung dievakuasi dengan menggunakan mobil ambulans dan dilarikan ke RSUD Kecamatan Mandau.

Sebelumnya, dikabarkan korban disebut tenggelam pada sebuah kolam bekas galian pasir yang berada di Jalan Pipa Air Bersih, Gang Wahyudi, RT 01, RW 06. Pantauan di lokasi, puluhan warga tampak berkerumun di sepanjang pinggiran kolam.

Beberapa warga lainnya bersama petugas gabungan tampak menceburkan diri ke dalam kolam, dan menyelam guna mencari korban.

Saat dikonfirmasi, seorang dari empat rekan korban memberi keterangan beberapa saat sebelum kejadian.

Terhadap kejadian itu, Kapolsek Mandau Kompol Hairul  Hidayat membenarkan dan pihaknya bersama masyarakat langsung mengevakuasi jasad korban ke RSUD Mandau untuk dilakukan visum.

"Setelah dilakukan visum jasad korban langsung dibawa pulang ke rumah orang tuanya untuk dikuburkan," ujarnya.(ksm)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook