BENGKALIS (RIAUPOS.CO) - Kelompok atlet perahu jong Bengkalis memastikan diri mengikuti Festival Perahu Jong Antara Bangsa di Pontian Johor Malaysia, yang akan digelar pada 1-3 September 2023.
Sebelum keberangkatan kelompok atlet perahu jong Bengkalis ke Negeri Jiran Malaysia, mereka bertemu Ketua DPRD Bengkalis H Khairul Umam di ruang kerjanya, Senin (21/8/2023).
Kelompok atelt perahu jong Bengkalis sebanyak 20 orang ini berasal dari enam desa di Pulau Bengkalis. Mereka adalah perwakilan Desa Muntai Barat, Zaidi dan Khaider, Desa Muntai Arwin, Desa Kuale Alam Amirudin, dan Desa Penampi Basir.
Dalam pertemuan itu, kelompok atlet jong Bengkalis sempat berdiskusi dan menyampaikan kondisi kontingennya yang akan mewakili Indonesia ke kancah internaional.
"Tahun lalu kami juara 3 dan sempat mengibarkan bendera merah putih di sana. Tentu ini sebuah kebanggaan bagi kami untuk Bengkalis, Riau dan Indonesia secara umum," ujar Amiruddin, perwakilan kelompok atlet jong Bengkalis asal Desa Kuala Alam.
Ia menyebutkan, kendati sudah membawa harum nama Indonesia, namun keberadaan atlet perahu jong Bengkalis ini tidak ada perhatian dari Pemkab Bengkalis. Karena untuk keberangkatan kelompok altet jong ini harus merogoh kocek dalam-dalam.
"Tentu kami minta perhatian pemerintah dan DPRD Bengkalis agar dapat menganggarkan dana untuk kelompok atlet tradisonal ini," harapnya.
Sedangkan perwakilan atlet perahu jong Bengkalis dari Desa Penampi, Basir juga menyebutkan, ini sudah kali keempat pihaknya diundang panitia dari Malaysia.
"Ya, sudah 4 kali kami diundang mengikuti fetival perahu jong di Malaysia. Kami membawa nama Bengkalis dan Indonesia melawan atlet jong dari Malaysia dan Singapura. Tentu namanya membawa bendera Merah Putih, maka mau tidak mau kami berlatih sekuat kemampuan kami," ujarnya.
Makanya, kata Basir, sebelum keberangkatan rombongan kelompok atlet perahu jong Bengkalis ke Malaysia, tentunya diharapkan ada solusi dari Ketua DPRD Bengkalis dalam membantu biaya akomodasi selama di Malaysia.
Sedangkan Zaidi perwakilan kelompok atlet perahu jong Bengkalis, Desa Muntai Barat mengaku, dirinya sempat menjadi juara 3 pada lomba perahu jong pada tahun 2022 yang diadakan oleh pejabat daerah Pontian Johor Malaysia, dalam ajang Festival Perahu Jong Antara Bangsa, yang diikuti oleh 3 negara, yaitu Singapura, Malaysia dan Indonesia.
Zaidi salah seorang pemuda yang berasal dari Kecamatan Bantan kabupaten Bengkalis, yang selalu aktif dalam menekuni permainan perahu jong ini menjelaskan, saat ini pihaknya sedang mempersiapkan perahu-perahu Jong yang akan berangkat pada tanggal 28 Agustus 2023 nanti.
"Mohon doa dan dukungan, terlebih lagi dari Pemkab Bengkalis. Semoga kami dari kelompok permainan rakyat perahu jong Bengkalis ini bisa mengharumkan nama Bengkalis melalui permainan perahu Jong ini mewakili Indonesia di negeri jiran Malasyia," harapnya
Terhadap kedatangan kelompok atlet perahu Jong Bengkalis, Ketua DPRD Bengkalis, H Khairul Umam sangat mendukung dan memberikan apresiasi, sehingga kedatangan mereka mendapatkan dukungan dewan.
"Kami sangat mengapresiasi kehadiran perwakilan kelompok atlet perahu jong Bengkalis. Tentu ini sebuah prestasi yang sangat membanggakan, apalagi kita kembali diundang untuk mengikuti perlombaan tersebut," ujarnya.
Ia mengharapkan, para atlet nantinya dapat menoreh prestasi gemilang dan membawa nama baik Indonesia. Tentu yaang lebih penting lagi mampu mengenalkan pulau Bengkalis ke negara lain.
"Kalau bisa nantik Bengkalis menjadi tuan rumah festival Jong Internasional. Tentu banyak manfaat dan keuntungan jika kita tua rumah. Sampai kepada panitia di Malaysia kita akan siap menjadi tuan rumah festival perahu jong internasional," ujarnya.
Tentu kata Khairul Umam, ini akan disampaikan juga kepada Bupati Bengkalis agar mempromosikan permainan tradisional kepada masyarakat, sehingga masyarakat tau apa itu olahraha perahu jong.
"Ini juga perlu disosialisasikan kepada masyarakat apa itu atlet perahu jong. Tentu kalau sudah tau, maka masyarakat akan berminat mengikutinya, baik sebagai atlet maupun sebagai pelaksananya," ujarnya.
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Edwar Yaman