BENGKALIS (RIAUPOS.CO)- Bupati Bengkalis Kasmarni melalui Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Johansyah Syafri didampingi Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Bengkalis, Khairi Fahrizal memimpin rapat lanjutan review roadmap pengendalian inflasi di Bengkalis, Senin (17/10).
Seluruh organisasi perangkat daerah (OPD)di lingkungan Pemkab Bengkalis diminta untuk menyempurnakan roadmap inflasi daerah yang berpedoman pada kerangka strategis empat K. Yaitu keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi dan komunikasi efektif.
Johansyah mengatakan, rapat ini bisa efektif, bisa langsung menukik kepada roadmap dan sudah disampaikan bahan untuk ibu dan bapak sekalian untuk bisa mengisi sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing.
"Kami berharap komunikasi dan koordinasi dapat ditingkatkan mulai awal tahun ini. Bagian Ekonomi saya minta setiap bulan ada pertemuan, bagaimana menyikapi dari keadaan, situasi inflasi. Jadi, ini yang harus kita kawal dan harus selalu dilaporkan kepada pimpinan mengenai situasi dan kondisi kekinian Kabupaten Bengkalis terkait dengan inflasi ini,” tegasnya.
Karena itu, program kerja Peta Jalan Pengendalian Inflasi 2022-2024 mengambil tema “Akselerasi Perbaikan Struktural dengan Mendorong Adopsi Digital untuk Stabilitas Inflasi dan Pemulihan Ekonomi Menuju Indonesia Maju” dengan tetap mengadopsi strategi kebijakan 4K tersebut.(ifr)
