Sudah 1,6 Ha Lahan Gambut Terbakar 

Bengkalis | Selasa, 14 Februari 2023 - 09:41 WIB

Sudah 1,6 Ha Lahan Gambut Terbakar 
Wabup Bengkalis H Bagus Santoso bersama forkopimda meninjau peralatan kesiapsiagaan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan usai apel siaga karhutla di Bengkalis, Senin (13/2/2023). (ABU KASIM/RIAUPOS.CO)

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) - Mengantisipasi musim kemarau, Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro memimpin apel kesiapsiagaan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kabupaten Bengkalis, Senin (13/2).

Apel yang dihadiri Wabup Bengkalis H Bagus Santoso juga dihadiri Satgas Karhutla Kabupaten Bengkalis, terdiri dari TNI, Polri, Manggala Agni, Pemadam Kebakaran, BPBD, Basarnas, Dinas Kesehatan dan relawan yang menjadi bagian dari satuan penanggulangan karhutla.


Apel kesiapsiagaan ini digelar, agar karhutla yang telah dibentuk dapat bekerja dengan mengoptimalkan subsatgas serta bersinergi dengan semua pihak. 

Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro menegaskan, pada Januari karhutla yang terjadi di Kabupaten Bengkalis terdapat tiga titik lokasi dengan luas lahan terbakar 1,6 hektare. Kemudian pada Februari terdapat lima titik lokasi.

''Penanganan karhutla di Bengkalis ditandai dengan penggunaan dashboard aplikasi Lancang Kuning untuk mengindentifikasi lokasi hotspot titik kebakaran dengan patroli darat dan udara agar dengan mudah dan cepat untuk lebih cepat,'' ujar kapolres.

Setyo menyebutkan, kekuatan personel Polres Bengkalis Satgas Karhutla berjumlah 185 orang, 17 mesin pompa air, 52 set selang air, 3 unit drone, 10 motor trail. Kemudian jumlah embung sebanyak 116 titik dan 160 sekat kanal.

Wabup H Bagus Santoso  usai apel juga mengatakan, Pemkab Bengkalis bakal meningkatkan pengawasan karhutla hingga tingkat terbawah. 

''Kita upayakan semua pihak berkolaborasi mencari solusi permanen agar masyarakat saat  membuka lahan tidak dengan membakar,'' ujarnya. 

Tak hanya itu, bersama pihak terkait patroli di lapangan juga bakal ditingkatkan di Negeri Junjungan.

''Kita harapkan juga semua pihak termasuk masyarakat Kabupaten Bengkalis tanggap, jangan membiarkan api membesar,'' harapnya.(gem)

Laporan ABU KASIM, Bengkalis

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook