MANDAU (RIAUPOS.CO) - Bupati Bengkalis Kasmarni terus konsisten mendorong Bandan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bengkalis, dalam upaya membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis mensejahterakan masyarakat di segala aspek kehidupan.
"Sehingga zakat yang diterima Baznas, benar-benar menjadi solusi dalam mendukung terwujudnya Kabupaten Bengkalis Bermarwah, Maju dan Sejahtera atau Bermasa," ujar Bupati Bengkalis Kasmarni usai mengikuti Rakorda Baznas Riau di Gedung Pertemuan Batin Betuah, Kecamatan Mandau, Rabu (8/11).
Bupati merasa yakin, bahwa Baznas Bengkalis mampu melakukan hal tersebut, jika semua bergerak, baik pemerintah daerah, instansi vertikal, dunia usaha, dunia kerja, perbankan, kecamatan, pemerintah desa, serta masyarakat secara keseluruhan dapat terus memberikan dukungan serta memiliki komitmen yang kuat untuk membayar serta menyalurkan zakatnya, baik itu zakat mal maupun zakat profesinya, melalui Baznas Kabupaten Bengkalis.
Bupati Kasmarni menuturkan, periode Januari sampai dengan September 2023, Baznas telah mampu mengumpulkan zakat, infaq dan sedekah sampai pada angka Rp6,2 miliar, dengan jumlah muzaki lebih kurang 4.000-an dan mustahik sebanyak 6.000-an lebih.
“Melalui potensi zakat tersebut, Baznas juga telah berupaya melakukan pendistribusian dan pendayagunaan zakat kepada para mustahik, baik itu peternak, petani, UMKM serta pihak lain yang ada di negeri ini, agar ekonomi mereka bisa terangkat, bahkan Baznas juga telah memberikan bantuan beasiswa serta membangun rumah layak huni di 11 kecamatan dalam wilayah Kabupaten Bengkalis,” jelas bupati.(ksm)