BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Guna menggesa pembangunan, Bupati Bengkalis menugaskan tim khusus yang dipimpin Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Heri Indra Putra menjalin kerja sama dengan manajemen PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), di Duri, Senin (6/12/2021) lalu.
Dalam pertemuan itu, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Heri Indra Putra mengucapkan terima kasih atas keterbukaan manajemen PHR. Karena selama puluhan tahun dipegang PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) sangat sulit untuk membangun komunikasi dan sinergi.
Di hadapan manajemen PT PHR, Heri menyampaikan 15 isu strategis yang selama ini menjadi persoalan dan telah disampaikan Pemkab Bengkalis kepada manajemen PT PHR.
"Hanya saja mengingat waktu terbatas, pada kesempatan baru 5 isu utama yang dibahas, sisanya akan kita lanjutkan pada pertemuan selanjutnya," ujarnya.
Menurutnya, 5 isu utama tersebut antara lain, meminta suplai air baku dari waduk PT PHR dapat disalurkan untuk kebutuhan masyarakat Mandau sekitarnya. Juga lahan-lahan ‘tidur’ milik perusahaan dapat dimanfaatkan menjadi pertanian dan perkebunan masyarakat.
"Kami juga mengusulkan pembangunan fasilitas umum seperti jalan yang berada di kawasan perusahaan. Juga dapat menerima dan memberikan peningkatan kualitas tenaga kerja lokal oleh perusahaan berkolaborasi dengan Politekhnik Negeri Bengkalis dan kemitraan dengan BUMD Bengkalis. Kami juga merekonsiliasi data pajak untuk daerah," terangnya.
"Alhamdulillah forum diskusi yang selama puluhan tahun di era CPI sulit terwujud dapat berjalan dengan baik berkat kehadiran dan keterbukaan PT PHR. Kita berharap isu-isu penting lainnya yang belum sempat dibahas dalam pertemuan ini bisa segera dibahas dalam waktu yang tidak begitu lama," ujarnya.
Dalam usulan isu-isu itu, menurut Heri Indra Putra, beberapa hal sudah mulai mengerucut menjadi kesepakatan untuk sinergi dan kolaborasi demi pembangunan Kabupaten Bengkalis dan tahap selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan pertemuan lebih tekhnis.
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Erwan Sani