ALAMAAAK!

Jukir Ramah Vs Jukir Malas

Begini Ceritanya | Jumat, 01 Desember 2023 - 10:07 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Keberadaan juru parkir (jukir) di Kota Pekanbaru sedang jadi sorotan. Yanti, warga Kecamatan Payung Sekaki punya pengalaman dengan layanan jukir yang berbeda-beda.Di salah satu retail modern di Jalan Darma Bakti, ada tiga jukir yang beroperasi berdasarkan waktu. Seperti kerja berdasarkan sift. Pagi, siang dan malam.

Usai berbelanja di retail itu di malam hari, Yanti mendapati jukir berbadan kecil. Tanpa memakai seragam juru parkir, si jukir ini ramah membantu Yanti mengeluarkan sepeda motornya dari area parkir.


Karena ramah, Yanti pun ikhlas memberikan tarif parkir.

”Hati-hati di jalan, Kak,” kata si jukir melepas kepergian Yanti.

Yanti pun tersenyum dan senang dipanggil kakak di usianya yang jelang setengah abad.

”Ramah banget ni jukir,” katanya dalam hati.

Di waktu berbeda, saat berbelanja di siang hari di retail yang sama, Yanti menemukan jukir yang berbeda. Badannya sedikit lebih tinggi.

Layanannya pun sedikit berbeda. Si jukir masih mau membantu Yanti saat mengeluarkan motornya. Lalu jukir berdiri di dekatnya menunggu uang tarif parkir. Setelah diberi, si jukir langsung pergi.

”Hmm, beda orang, beda pula layanannya,” kata Yanti.

Lalu, suatu waktu, Yanti berbelanja pagi-pagi kali. Setengah tujuh pagi. Ia memperkirakan tidak akan ada jurkir yang bertugas karena masih pagi. Tapi dugaannya salah.

Usai belanja dan akan mengendarai motornya, ujuk-ujuk muncul sesosok pria berbadan tambun. Tinggi dan gemuk, berambut gondrong.

Tanpa kata-kata, ia hanya berdiri di dekat motor Yanti. Karena Yanti tidak juga memberikan uang, si jukir langsung berkata, ”Parkir, Buk”.

”Alamaaak....!!! Minta uang parkir kiranya. Bantu tidak, ramah tidak, tiba-tiba aja minta uang,” kata Yanti dalam hati.

Karena kesal, Yanti pun berkata ke si jukir.

”Bang, tolongin dong motor saya keluar dari parkir. Jangan bisanya minta uang saja”.

Barulah di jukir menarik motor yanti ke belakang untuk keluar dari area parkir.

Setelah mendapatkan uang parkir, si jukir pun berlalu dan duduk di bangku yang ada di depan retail.(yls)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook