(RIAUPOS.CO) - DINI (bukan nama sebenarnya) antusias datang ke lokasi baru car free day (CFD), Jalan Jenderal Sudirman, kemarin. Apalagi ada kegiatan jalan sehat dengan banyak hadiah yang disediakan Pemko Pekanbaru.
Datang bersama anak laki-lakinya yang berusia enam tahun, Dini tak menyangka ada ribuan orang yang datang ke CFD. Ia memegang erat tangan anaknya saat mengikuti jalan sehat.
Dini tak sabar menunggu nomor undian pemenang diumumkan. Karena lapar, ia mengajak anaknya ke area pedagang makanan.
Tangannya masih memegang erat pergelangan tangan anaknya. Mereka berdua menyusuri keramaian orang.
Saat akan membayar, Dini terpaksa melepas pegangan tangan anaknya. Hanya sebentar. Tapi ia kaget saat akan memegang kembali tangan anaknya.
“Bukan tangan anak saya yang saya pegang, tapi anak orang lain ternyata,” cerita Dini. Alamaaak!
Dini panik. Ia mencari-cari anaknya. Ia pun melapor ke beberapa petugas yang ia temui. ‘’Ia membawa tas bola,’’ kata Dini cemas.
Tapi Dini belum juga bisa menemukan anaknya. Ia langsung lemas. ‘’Karena ramai orang, jadi saya sulit mencari anak saya,” ujarnya.
Hingga akhirnya, seorang remaja melihat bocah laki laki sendirian di tengah kerumunan orang. Remaja itu pun menggendong anak itu dan memberikan kepada Dini.
“Saya sudah gak bisa mikir, takut dia diculik atau terjadi apa-apa,” ujar Dini.
Dini akhirnya bertemu dengan anaknya. Tanpa pikir panjang, ia tidak lagi menunggu nomor undiannya disebut panitia sebagai pemenang. Ia lebih memilih pulang dan membawa anak kesayangannya pergi dari keramaian itu.(cr4)