Sementara itu, Musliadi (18), siswa kelas 3 SMK Kerinci Kanan, Kabupaten Siak mengatakan selain membawa manfaat, beasiswa yang diberikan oleh RAPP bisa merubah pola pikir generasi muda sekarang khususnya bagi mereka yang tidak mampu untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. “Beasiswa ini sebetulnya bukan hanya masalah mampu atau tidak mampu (secara ekonomi.red) tapi masalah prestasi. Kalau tidak mampu tapi berprestasi pasti banyak jalan untuk mencapai pendidikan yang lebih tinggi,” katanya.
Para penerima beasiswa ditemani orang tua murid ketika berkumpul di Balai Pengembangan dan Pelatihan Usaha Terpadu (BPPUT), Town Site 2, Pangkalan Kerinci, baru-baru ini.
Musliadi mengakui pekerjaan sang Ayah yang setiap harinya memancing ikan di sungai Kampar terkadang tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan pendidikannya sehari-hari, sehingga dengan adanya beasiswa dapat membantu dan memotivasi dirinya untuk berprestasi lebih baik lagi.
“Bapak saya setiap hari mancing ikan di sungai Kampar untuk dijual ke pasar. Kadang ada (hasilnya), kadang gak ada, ya gak tentu juga, jadi dengan beasiswa dari RAPP ini, saya jadi bisa bantu bapak supaya tak terlalu terbebani dengan biaya pendidikan saya sekarang, saya sangat senang dan bersyukur bisa dapat beasiswa ini,” ujar anak Sulung dari tiga bersaudara ini.
Pemberian Program Pendidikan CD RAPP kepada siswa di Pulau Padang diserahkan oleh Estate Manajer Pulau Padang, Marzum, didampingi Manajer CD, Sundari Berlian.