UNTUK RS RUJUKAN COVID-19

Gerindra Kirim 5 Ribu APD dan 150 Ribu Masker

Advertorial | Sabtu, 11 April 2020 - 21:20 WIB

Gerindra Kirim 5 Ribu APD dan 150 Ribu Masker
ILUSTRASI. RS DARURAT: Petugas medis menyiapkan ranjang untuk pasien korona di Wisma Atlet Jakarta. Sampai kemarin pasien yang dirawat di sana sebanyak 387 orang. (HAFIDZ MUBARAK A/POOL/AFP)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) --  Partai Gerindra mnggalang dana untuk berpartisipasi dalam penanggulangan pandemi Covid-19 di Indonesia. Dana tersebut bersumber dari gaji seluruh anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Fraksi Gerindra.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, dari total dana yang berhasil dikumpulkan, seluruhnya telah dibelanjakan untuk Alat Pelindung Diri (APD) sebanyak 5 ribu buah dan 150 ribu masker. Selanjutnya, APD dan masker tersebut akan segera dikirimkan ke sejumlah rumah sakit rujukan pasien Covid-19, yang tersebar di DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Sumatera Utara dan Sulawesi Selatan.

"Kami menyadari bahwa jumlah bantuan yang berasal dari gaji setiap anggota Fraksi Partai Gerindra sangat sedikit dari jumlah ideal yang diperlukan untuk melawan Covid-19," ungkap Muzani kepada wartawan, Sabtu (11/4).

"Kami berharap bahwa aksi nyata kami ini dapat menunjukkan kepada para tenaga medis bahwa mereka tidak berjuang sendirian sebagai garda terdepan dalam melawan Covid-19," tambahnya.

Selain itu, Fraksi Partai Gerindra di DPR RI kini tengah mendorong Pemerintah Pusat untuk menyusun anggaran khusus penanganan Covid-19. Salah satunya ditujukan untuk bantuan langsung kepada masyarakat kecil serta intensif bagi tenaga medis.

"Tidak hanya melalui bantuan fisik, 78 anggota Fraksi Partai Gerindra DPR-RI akan menggunakan setiap kewenangannya bersama pemerintah untuk memastikan setiap dapur rakyat tetap ngebul," imbuhnya.

Bersamaan dengan sejumlah langkah strategis tersebut, Muzani menyampaikan, pihaknya terus mensosialisasikan bahaya dan cara mencegah virus kepada masyarakat. Gerindra juga melakukan pembagian sembako kepada para pekerja harian lepas, penyemprotan disinfektan sejumlah fasilitas umum dan permukiman warga.

"Semua itu adalah bentuk kepedulian bersama, sehingga penyebaran dan dampak buruk Covid-19 bisa dihentikan," tutupnya.

Sumber: JawaPos.com
Editor: Erizal









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook