Tim Labfor Selidiki Penyebab Kebakaran

Siak | Kamis, 25 Mei 2023 - 09:34 WIB

Tim Labfor Selidiki Penyebab Kebakaran
Tim Labfor Polda Riau dipimpin  Iptu Yosua ST didampingi Kapolsek Tualang Kompol Arry Prasetyo SH MH dan Kanit Reskrim AKP Adi Susanto SH melakukan penyelidikan rumah terbakar di Tualang yang menewaskan dua anak, Rabu (24/5/2023). (HUMAS POLRES SIAK UNTUK RIAUPOS.CO)

SIAK (RIAUPOS.CO) - Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Riau turun ke lokasi kebakaran lima unit rumah, dan merenggut dua korban jiwa pada  Rabu (24/5).

Tim Labfor datang untuk melakukan penyelidikan kebakaran yang terjadi pada Senin (22/5) sekitar pukul 21.30 WIB di Jalan Pertiwi Gang Harapan, Kampung Pinang Sebatang Timur,Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak. Tim turun dipimpin Iptu Yosua ST didampingi Kapolsek Tualang Kompol Arry Prasetyo SH MH dan Kanit Reskrim AKP Adi Susanto SH.


"Penyelidikan awal, kedua korban terjebak di kamar saat api membakar rumah korban," kata Kapolsek Arry. Adapun nama kedua korban Yosafat Agrelo Manik (9) dan Azka Fernando Manik (7), putra pasangan Darwin Manik dan Kartini Fransiska.

Tim Labfor yang berjumlah enam orang memeriksa secara seksama titik kebakaran di rumah kontrakan di Kampung Pinang Sebatang Timur hingga pukul 16.30 WIB. "Mudah-mudahan dalam waktu tak terlalu lama, terungkap penyebab kebakaran," ucap Kapolsek lagi.

Selanjutnya, Kapolsek Arry menjelaskan malam itu  Bhabinkamtibmas Kampung Pinang Sebatang Timur Bripka JP Sihombing dihubungi Jonizar, melaporkan adanya kebakaran.

Kemudian Bhabinkamtibmas berangkat  menuju tempat kejadian perkara. Sesampainya di TKP, Bhabinkamtibmas menemukan adanya kebakaran rumah dan menemukan dua orang anak laki laki sudah dalam kondisi meninggal dunia, dan lima rumah milik warga habis dilalap api rata dengan tanah.

Kemudian Bhabinkamtibmas memberitahukan kepada dirinya sebagai Kapolsek, kemudian Bhabinkamtibmas menghubungi anggota piket Mako Polsek Tualang dan pemadam kebakaran serta pihak PLN untuk memadamkan aliran listrik agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. 

"Kedua korban ditinggal ayahnya yang bekerja sebagai buruh harian lepas, dalam kondisi listrik sedang padam di sertai hujan lebat," terang Kapolsek.

Malam itu, korban menyalakan lampu teplok untuk penerangan di rumah sambil menunggu ayahnya pulang kerja. Lampu tersebut dinyalakan dengan memakai minyak tanah, menggunakan botol memakai sumbu kain. "Kedua korban sudah diingatkan oleh Robi Darwis, tetangga korban, supaya tidak bermain api," katanya.

Selanjutnya Bhabinkamtibmas membawa kedua korban yang sudah meninggal dunia ke RSUD Tipe D Tualang untuk dilakukan visum. Selasa  (23/5) sekitar pukul 04.20 WIB, kedua korban  diserahkan  ke pihak keluarga  untuk dimakamkan.

Tindakan yang dilaku­kan, me­masang garis polisi di TKP, meminta keterangan saksi-saksi, melakukan olah TKP, koordinasi dengan Labfor Polda Riau, serta melakukan penyelidikan penyebab kebakaran.(gem)

Laporan MONANG LUBIS, Siak









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook