SIAK (RIAUPOS.CO) - KLM Jaya Mulia Sakti yang membawa sembako dan bahan bangunan terbakar di perairan Kampung Teluk Mesjid, Kecamatan Sungai Apit pada Sabtu (22/7) sekitar pukul 11.15 WIB. Api membakar kapal dimulai dari bagian sekitar knalpot.
Kepada awak media, nakhoda bernama Muhamad Yunis (67), mengatakan kapal milik Akun (57) warga Selatpanjang, Kepulauan Meranti. Awak kapal terdiri dari satu pengawas dan empat kru, semuanya selamat.
Adapun penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti. Hanya saja menurut Yunis, dia melihat asap keluar dari atas tenda tidak jauh dari knalpot mesin.
“Kami berusaha memadamkannya dengan racun api dan air, namun tidak berhasil,” katanya.
Situasi itu mengundang perhatian warga. Melihat api semakin membesar, kapal diarahkan ke tepi perairan di mana warga sudah ramai, sehingga menjadi tontonan.
Setelah berada di tepi perairan upaya pemadaman masih terus dilakukan, namun api terus membesar dan kapal akhirnya tenggelam yang tinggal anjung kapal saja.
Kapolsek Sungai Apit AKP Jefri A Purba mengatakan dia menurunkan personelnya tak setelah mendapatkan informasi kebakaran kapal itu.
“Kami berusaha melakukan pemadaman dan mengevakuasi awak kapal,” kata Kapolsek Jefri Purba.
Kerugian atas musibah itu masih dihitung. Hasilnya akan segera diinformasikan.
Sementara Pos Angkatan Laut (Posal) Bengkalis menerjunkan personelnya untuk membantu dan mengevakuasi korban terbakarnya KLM Jaya Mulia Sakti di perairan Sungai Apit.
Komandan Lanal Dumai Kolonel Laut (P) Kariady Bangun disampaikan Danposal Bengkalis Letda laut (E) Nur Johan saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.
Diutarakan Letda Laut (E) Nur Johan bahwa, kejadian terbakarnya KLM Jaya Mulia Sakti tepatnya diperairan Tanjung Buton, Sabtu 22 Juli 2023 pukul 11.15 WIB.
"Kami menerjunkan personel ke lokasi kejadian menggunakan Kapal Patroli Lebang Pos TNI AL Bengkalis, beserta Babinpotmar Tanjung Buton untuk membantu mengevakuasi korban," ungkap Letda Laut (E) Nur Johan.
KLM Jaya Mulia Sakti terbakar, ungkap Nur Johan di Perairan Sungai Apit, Teluk Masjid, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, di koordinat 1°336,081"N 102°7'51,285 E.
"Setelah memperoleh informasi tersebut, kami dari Posal Bengkalis menggunakan Kapal Patroli Lebang dan Pos Babinpotmar Tanjung Buton dipimpin Serka Bah Januarifki, melaksanakan evakuasi dan pengamanan terhadap KLM Jaya Mulia Sakti, serta area kejadian kapal yang akan melintas," terangnya.
Diungkapkannya, KLM Jaya Mulia Sakti KLM Jaya Mulia Sakti GT 132 dinakhodai oleh M Yunis dan 4 ABK. Mereka berlayar dari Pelabuhan Selatpanjang Kabupaten Meranti tujuan Pekanbaru dengan membawa muatan sembako dan barang bangunan.
"Penyebab kebakaran diduga akibat hubungan arus pendek atau korsleting pada genset kapal tersebut," ujarnya.
Menurut Nur Johan, adapun kerugian yang diakibatkan kebakaran berupa satu unit Kapal KLM Jaya Mulia Sakti beserta muatan hangus terbakar. Sedangkan untuk nakhoda dan seluruh ABK dapat diselamatkan oleh Pasal Bengkalis.Selain dari Posal Bengkalis, juga ada Tim SAR gabungan diantaranya PMK Kabupaten Siak, Polairud Siak dan masyarakat sekitar.
Laporan: Monang Lubis dan Abu Kasim
Editor: Edwar Yaman
