SIAK (RIAUPOS.CO)-Wabup Husni Merza yang juga Ketua KONI Kabupaten Siak, membuka Kejuaraan Cabang (Kejurcab) Tenis Meja Antar Perkumpulan Tenis Meja (PTM) atau klub se-Kabupaten Siak, Sabtu-Ahad (16-17/12) di Siak Sport Hall.
Ada 16 PTM yang mengikuti iven ini. Setiap PTM, terdiri dari empat sampai tujuh atlet tenis meja, sehingga totalnya ada 80-an yang ikut berlaga.
Ketua KONI Husni Merza sangat mengapresiasi iven yang digelar Pengurus Kabupaten Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (Pengkab PTMSI) Siak.
“Dengan iven ini, kami mengharapkan lahir atlet yang dapat mengharumkan nama Kabupaten Siak, baik di tingkat lokal maupun nasional,” kata Wabup Husni Merza.
Terlebih pada 2026 Kabupaten Siak menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov). Tentu saja, diperlukan persiapan sejak dini. Jadi apa yang dilakukan Pengkab PTMSI ini, merupakan awal yang baik dan patut diapresiasi.
Pada kesempatan itu, Wabup Husni Merza melakukan pemukulan bola pertama. Dan ternyata Wabup Husni Merza cukup andal, dan sukses melakukannya. Hal itu tentu saja mendapat tepuk tangan yang sangat meriah dari semua yang hadir dalam pembukaan iven tahunan tingkat Kabupaten Siak.
Dengan dibukanya iven, maka dimulailah Kejurcab yang begitu sengit, terutama saat pertandingan PTM Siak dengan PTM Tualang.
Iven yang berlangsung selama dua hari itu, membawa PTM Tualang menjadi juara. Dan hal itu menjadi penyemangat bagi PTM lainnya.
Ketua Pengkab PTMSI Kabupaten Siak Jefri bersama Wakilnya Rudi Vivi Hendri ST yang juga sebagai penanggung jawab iven, mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan peserta yang menyukseskan iven ini. Pada pembukaan iven tersebut, Rudi dipercaya memberikan sambutan.
“Iven ini akan kami gelar secara rutin dalam menghasilkan atlet muda berbakat, yang diharapkan mampu memasyarakatkan olahraga tenis meja ini,” ucap Jefri.
Pembinaan terhadap generasi muda saatnya menjadi prioritas PTMSI Kabupaten Siak. Hal itu dapat dimulai dari sekolah, dan lingkungan tempat tinggal.
Dengan mengenalkan olahraga tenis meja ini sejak dini, generasi muda akan mencintai dan menjadikan olahraga ini pilihan dalam meraih prestasi.(mng)