SIAK (RIAUPOS.CO) -- Nenek Gadis (80), warga Kampung Tualang terlihat bahagia menerima kedatangan tamu yang tidak diduga sekaligus memberikan bantuan.
Nenek Gadis saat ini tinggal sebatangkara karena suami dan anaknya sudah meninggal dunia. Hanya tetangga terdekatlah yang selalu datang melihat kondisinya.
"Sayo ni dah tuo, hidup sendiri. Suami dah tak ado, anak-anak pun dah meninggal pulak," kata Nenek Gadis kepada Ketua Dekranasda Siak Rasidah Alfedri, akhir pekan kemarin.
Rasidah menyampaikan tujuan dirinya bersama rombongan mendatangi rumah Nek Gadis. "Kami datang ke sini untuk memberikan bantuan. Walau tak seberapa, semoga Nek Gadis selalu sehat, salat jangan tinggal dan selalu berdoa, mudah-mudahan nanti rumah nenek bisa diperbaiki," kata Rasidah.
Nek Gadis yang tinggal di Kampung Tualang RT 02 RW 01 mendapatkan bantuan program Jumat Berkah dari Dekranasda Kabupaten Siak. Ada 10 keluarga yang menerima bantuan tersebut.
Rasidah mengatakan, program bantuan ini diharapkan menjadi pemicu kepada warga agar tumbuh rasa kepedulian terhadap sesama, terutama bagi warga yang dirasa memiliki kemampuan lebih untuk bisa membantu yang kurang mampu.
Dia mengajak masyarakat ikut berempati kepada warga yang kekurangan, serta mensyukuri keberadaan mereka yang diberi kecukupan.
"Karena itulah sikap suka berbagi hendaknya dipupuk sejak dini. Agar rasa sosial kita mempunyai kepekaan yang tinggi terhadap mereka yang mempunyai nasib yang kurang beruntung," ungkapnya.
Dia berharap mudah-mudahan hal ini menjadi momentum buat semua orang agar lebih peduli dengan masyarakat dan lingkungan sekitar.(wik)