TOUR DE SIAK SUKSES, JELANG SERINDIT BOAT DAN FESTIVAL SUNGAI SIAK

Libatkan Generasi Muda, Perkuat Bahasa Asing di Sekolah

Siak | Selasa, 05 Desember 2023 - 11:55 WIB

Libatkan Generasi Muda, Perkuat Bahasa Asing di Sekolah
Bupati Siak Alfedri melepas peserta Tour de Siak etape pertama dengan panjang lintasan 127 kilometer di depan Istana Asserayah Alhasyimiah Siak, Sabtu (2/12/2023). (DISKOMINFO SIAK UNTUK RIAUPOS.CO)

SIAK (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kabupaten Siak kembali menggelar Tour de Siak yang kesembilan kali, dengan start di depan Istana Asserayah Alhasyimiah.

Masyarakat begitu antusias menyaksikan dari dekat 65 pembalap yang bertanding untuk menjadi yang tercepat. Sebanyak 65 pembalap berasal dari 13 tim. Dari 13 tim tersebut, tujuh tim dari luar negeri, enam tim dari dalam negeri.


Dikatakan Bupati Siak Alfedri, iven ini memang bagian dari upaya meningkatkan kunjungan wisata ke Kabupaten Siak.

Sejak beberapa waktu lalu, Kadis Pariwisata Tekad Perbatas Setia Dewa, Kepala Dinas PU Tarukim Irving Kahar, Kepala Dinas Perhubungan Junaidi, Kepala Dinas Kominfo Romi Lesmana dan Kabidnya Wendi L Febrian, Dinas Kesehatan dan dinas-dinas lainnya bekerja sama mempersiapkan iven tahunan berskala internasional yang membanggakan Siak ini.

‘’Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegia­tan ini, saya yakin, ketika dilakukan secara bersama-sama, insya Allah akan berja­lan baik dan lancar. Dengan bersama menyukseskan, kami harapkan kunjungan wisata semakin meningkat, orang-orang akan lebih mengenal Siak dengan lebih baik lagi,” ajak Bupati Siak Alfedri.

Iven ini sejatinya dibuat memang untuk mengenalkan Siak ke dunia internasional. Melalui iven ini, para pembalap luar negeri diharapkan akan datang lagi untuk berlibur dengan segala kemudahan dan fasilitas yang dimiliki Siak sebagai kota wisata.

Sejatinya sudah 11 tahun Tour de Siak ini digelar, tapi karena Covid-19, iven ini selama 2 tahun tidak digelar. Kembali digelar pada 2022 lalu dan tahun ini.

Hal yang membanggakan adalah, semakin tingginya minat pembalap dari luar negeri mengikuti iven ini. Bahkan untuk tahun ini lebih banyak pembalap luar negeri yang ikut menjadi peserta. Tentu saja hal ini menjadi tantangan bagi pembalap dalam negeri.

‘’Saya yakin tahun depan, akan semakin banyak lagi pembalap yang mengikuti Tour de Siak,’’ kata Bupati.

Selain karena tahun 2024 Kabupaten Siak berulang tahun ke-25, atau ulang tahun perak, tahun depan juga merupakan tahun kunjungan, akan banyak iven digelar.

‘’Siak akan semakin membuka diri dengan beragam kegiatan, termasuk untuk iven Tour de Siak ini, akan dikemas sebaik dan semenarik mungkin,’’ kata Bupati.

Bupati juga berharap masyarakat ikut berperan menyukseskan iven ini. Sebab Bupati ingin, iven ini dapat berdampak positif bagi masyarakat, terutama dari segi ekonomi atau pendapatan.

‘’Pelaku UMKM kami harapkan dapat memanfaatkan momen ini dengan sebaik-baiknya, sehingga ada perputaran uang di sini,” sebut Alfedri.

Para penjual makanan, souvenir buatlah harga yang pantas, sebab harga yang pantas akan membuat wisatawan senang dan akan belanja lebih banyak lagi.

Setiap iven ini digelar, selalu dibuka dengan fun bike, melibatkan seluruh perangkat Pemkab Siak dan masyarakat Siak, serta para atlet balap sepeda yang sudah hadir dengan sejumlah doorprize.

Kemudian dilanjutkan dengan parade atlet. Hal ini dilakukan untuk membangun ikatan emosional antara penyelenggara dan masyarakat Siak.

Di sana ada momen foto bersama dan berbincang. Karena ada kesempatan berbincang dengan atlet, Bupati sangat ingin sekolah mempertajam pembekalan bahasa asing, terutama bagi murid SD dan pelajar SLTP.

‘’Kita memang mesti mempersiapkan generasi muda, tak hanya murid SD dan pelajar SMP, tapi juga SMA dan mahasiswa atau mereka yang sudah selesai kuliah. Saya ingin mereka ambil bagian dalam iven,’’ ucap Alfedri.

Bupati sangat ingin anak-anak Siak memiliki pola pikir mendunia, dan terus berjuang mengharumkan nama Siak di kancah internasional.

Dan pertanyaan kenapa tidak ada atlet Siak dalam iven ini, atau minimal atlet Riau, dikatakan Bupati merupakan pertanyaan yang selalu muncul setiap iven Tour de Siak.

Untuk iven seperti ini, memiliki kriteria yang harus dipenuhi setiap atlet. Artinya, ada capaian yang harus disiapkan. Dan Siak melalui PT BSP, insya Allah ke depan akan mempersiapkan atlet untuk iven ini. Sebab setiap tahun, tim PT BSP memang menyajikan prestasi terbaik untuk Kabupaten Siak.

Suksesnya acara ini tak terlepas kerja sama banyak pihak, termasuk Polri dan TNI, serta para tokoh masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya.

Untuk Polri, Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal dan istri datang lebih awal saat malam pembukaan iven ini. Kapolda menikmati senja di atas Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah (TASL).

‘’Di sana kami minum kopi bersama, berbincang tentang keindahan Kota Siak, serta mengenai pengamanan pemilu,’’ terang Bupati.

Kapolda menurunkan kekuatan penuh. Kapolda juga sangat mengapresiasi tata kota Siak dan menjamin iven Tour de Siak yang mendatangkan artis Salma Idol pada malam pembukaan, berjalan aman dan lancar.

Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolres AKBP Asep Sujarwadi dan tim yang sudah bekerja keras. Demikian juga kepada Wabup Husni Merza dan Sekda Arfan Usman yang mengawal iven sampai akhir. Serta yang tak terlupakan Sekjen ISSI Sandi Sampurno, Ketua ISSI Riau Syarial, dan lainnya.

Kepada tim yang juara umum, yaitu Nusantara Cycling Team, campuran pembalap Indonesia dan Malaysia, bermarkas di Yogyakarta dan Malaysia, juara kedua Malaysia Pro Cycling sebelumnya bernama Sapura, dan ketiga BSP Siak Mix Team, Bupati mengucapkan selamat. Sementara untuk tim yang belum berhasil, Siak akan menggelar iven yang sama tahun depan, dengan beragam hal yang menarik lainnya.

Sedangkan pembalap terbaik yang mendapatkan jersey dua sekaligus, jersey kuning dan biru Maulana Atsnan Al Hayat dari Nusantara Cycling Team. Maulana Atsnan juara dua etape pertama dan juara pertama etape kedua.

Kesuksesan Tour de Siak, akan dilanjutkan dengan iven Serindit Boat yang akan digelar pada Jumat sampai Senin (15-18/12), serta festival Sungai Siak digelar mulai Rabu sampai Ahad (20-24/12). Mudah-mudahan setiap iven memberikan dampak positif bagi masyarakat Siak.

‘’Kami ingin Siak dikenal sebagai kota tujuan wisata, dengan penduduknya yang ramah dan sopan. Setiap destinasi wisata yang ditawarkan ada edukasi di sana,’’ kata Bupati.(adv)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook