ROKAN HULU (RIAUPOS.CO) -- Penanganan kerusakan ruas jalan provinsi di Kabupaten Rohul yang menjadi tanggung jawab Dinas PUPR Provinsi Riau dikeluhkan pengguna jalan.
Kerusakan ruas jalan provinsi yang menjadi keluhan masyarakat dan rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas seperti ruas jalan provinsi Rantau Berangi-Ujung Batu. Tepatnya di Desa Puo Raya Kecamatan Tandun dan Ujung Batu serta ruas jalan provinsi Simpang Kumu Kota Tengah Sontang perbatasan Duri.Kerusakan terparah di Desa Sontang, Kecamatan Bonai Darussalam
Kondisi jalan provinsi yang rusak berat itu sudah banyak memakan korban. Salah seorang pengguna jalan bernama Hendri, Senin (17/2) mengaku, kerusakan ruas jalan provinsi sudah lama dikeluhkan masyarakat.
Diakuinya, penanganan kerusakan ruas jalan provinsi sangat lamban dilakukan oleh Dinas PUPR Riau. Sudah banyak korban lakalantas dan terjadinya antrean panjang kendaraan bermotor melintasi ruas jalan provinsi seperti di Desa Puo Raya Kecamatan Tandun dan Desa Sontang Kecamatan Bonai Darussalam menuju Batas Duri serta Desa Ujung Batu Timur.
"Kita tahu penanganan kerusakan ruas jalan provinsi tanggung jawab Pemprov Riau. Tentunya kerusakan jalan provinsi yang sudah ada memakan korban lakalantas, segera diperbaiki secepatnya Dinas PUPR Riau dan Dinas PUPR Rohul," tuturnya.
Kadis PUPR Rohul Anton ST MM membenarkan sejumlah ruas jalan provinsi di Kabupaten Rohul mengalami kerusakan. Pemkab hanya bisa membantu sifatnya sementara penanganan kerusakan ruas jalan provinsi, dengan menurunkan alat berat dan menimbun dengan sirtu.
Karena selama ini ruas jalan provinsi sudah beberapa kali dilakukan perbaikan Dinas PUPR Rohul, akibat tingginya curah hujan beberapa bulan terakhir.
Seperti ruas jalan provinsi di Kecamatan Tandun, Kabun, Rokan IV Koto tepatnya Rokan-Banjar Datar, Pendalian IV Koto, Rambah, Jalan Lingkar, Kepenuhan, Tambusai, Tambusai Utara, Kunto Darussalam dan Bonai Darussalam yang sering dilewati masyarakat.
"Perbaikan titik ruas jalan provinsi yang dilakukan Dinas PUPR Rohul bersifat sementara, agar arus lalulintas lancar dan pendistribusian hasil pertanian dan perkebunan masyarakat tidak terhambat," ujarnya.(adv)