ROKAN HULU

Dukung Sikomandan, Wujudkan Swasembada Daging

Rokan Hulu | Kamis, 16 Juli 2020 - 09:06 WIB

Dukung Sikomandan, Wujudkan Swasembada Daging
Bupati Rohul H Sukiman sedang melakukan inseminasi buatan kepada seekor sapi milik petani didampingi petugas kesehatan hewan di Desa Pasir Makmur, Kecamatan Rambah Samo, Selasa (14/7/2020).Humas Pemkab Rohul

(RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul) melalui Dinas Peternakan dan Perkebunan (Disnakbun), ke depan memprioritaskan pengembangan populasi ternak sapi dan kerbau milik petani. Dengan harapan dari tahun ke tahun jumlah ternak sapi dan kerbau di Rohul terus meningkat.

Kebijakan pemerintah daerah itu dalam rangka mendukung program Sikomandan (Sapi Kerbau Komoditas Andalan Negeri) yang telah dicanangkan oleh Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH). Dengan tujuan untuk meningkatkan populasi dan produksi sapi, kerbau di daerah.


Bupati Rokan Hulu H Sukiman menyebutkan, pemerintah daerah mendukung penuh pelaksanaan Program Sikomandan. Karena Rokan Hulu salah satu daerah yang berpotensi yang dulunya dikenal sebagai lumbung ternak sapi. ‘’Kita harapkan dengan dilaksanakan program Sikomandan, dapat meningkatkan produksi dan populasi hewan ternak sapi dan kerbau milik petani kita di Rokan Hulu. Sebab, daging sapi dan kerbau sebagai salah satu sumber protein hewani yang sangat disukai masyarakat,’’ ungkap Bupati Rohul H Sukiman saat menghadiri acara pelayanan terpadu kesehatan hewan di bawah kebun sawit milik warga Desa Pasir Makmur, Kecamatan Rambah Samo, Selasa (14/7).

Terpantau orang nomor satu Rohul itu, ikut melakukan penyuntikan inseminasi buatan untuk ternak sapi dan menyuntik vitamin. Bupati didampingi petugas inseminator serta mengecek pemeriksaan kebuntingan ternak sapi milik petani Desa Pasir Makmur.

Menurutnya, saat ini sapi dan kerbau banyak diternak dan dipelihara oleh petani dalam skala kecil sebagai usaha sambilan atau peternakan rakyat, sebagai usaha yang terintegrasi dalam sistem usaha tani di pedesaan (diversifikasi pertanian). Sehingga mampu menjadi penopang ekonomi keluarganya.

Dengan banyaknya peternak yang terlibat pada usaha peternakan, Sukiman mengharapkan kondisi tersebut dapat meningkatkan dan menumbuhkan ekonomi kerakyatan.(adv)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook