PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal resmi menyandang gelar Datuk Seri Jaya Perkasa Setia Negeri, Jumat (29/9/2023). Itu setelah prosesi penabalan digelat di Kantor Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau oleh sejumlah tokoh adat.
Pantauan Riaupos.co di lokasi, orang nomor satu di Polda Riau itu tiba di Gedung LAM Riau Jalan Diponegoro sekitar pukul 07.30 WIB. Ia turut didampingi istri Datin Seri Mohammad Iqbal. Selain itu, hadir juga beberapa pejabat utama Polda Riau seperti Wakapolda Brigjen Pol K Rahmadi.
Dari pihak LAM Riau, Irjen Iqbal disambut oleh Ketua MKA LAM Riau Datuk Marjohan Yusuf, Ketua DPH LAM Riau Datuk Taufik Ikram Jamil serta Gubernur Riau Syamsuar dan beberapa petinggi LAM lainnya.
Usai penyambutan, Irjen Iqbal kemudian diarak kedalam ruangan gedung LAM Riau. Ia kemudian dipersilahkan untuk duduk di singgasana yang telah disiapkan pihak LAM. Proses berlangsung khidmat.
Usai penabalan, Irjen Iqbal yang resmi menyandang gelar Datuk Seri Jaya Perkasa Setia Negeri menyampaikan terimakasih kepada LAM Riau serta seluruh masyarakat Riau. Ia merasa gelar tersebut menjadi sebuah tanggung jawab yang harus ia tunaikan kepada seluruh masyarakat Riau.
"Alhamdulillah di Hari Jumat penuh berkah ini, selesai sudah penabalan oleh Lembaga Adat Melayu Riau. Satu hal yang ingin saya sampaikan, bahwa bagi saya, saya mengucapkan terimakasih kepada Provinsi Riau dengan segala kelebihan dan kekurangannya sehingga bisa membuat saya survive sampai saat ini," ujarnya.
Kapolda sempat mengenang pertama kali ia bertugas di Riau pada tahun 2000 lalu. Sejak saat itu ia sangat jatuh hati dengan Bumi Lancang Kuning. Terutama terhadap keramah tamahan masyarakat hingga ia menyelesaikan tugas di Riau pada tahun 2005.
"Saya kira saya selesai mengabdi untuk masyarakat Riau, tetapi ada doa yang terselip dari teman, keluarga, sahabat di Riau hingga 2022 awal bulan Januari saya kembali lagi menjadi Kapolda," tuturnya.
"Terimakasih untuk hari ini. Saya siap, Insya Allah saya sampaikan kapanpun Mohammad Iqbal adalah Riau. M Iqbal adalah Melayu. Walaupun saya tidak dilahirkan di sini, semoga niat saya memberikan yang terbaik untuk Provinsi Riau dapat dimudahkan," harapnya.
Laporan: Afiat Ananda (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi