PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Tempat evakuasi bagi warga Riau terdampak kabut bakal ditambah lebih banyak oleh Pemerintah Provinsi Riau. Letaknya tersebar di kabupaten/kota se Riau. Sebanyak 50 tempat evakuasi yang akan disiapkan dan ditentukan oleh Danrem sebagai Dansatgas, berkoordinasi dengan Pemprov Riau dan Pemkab Kabupaten/kota. Tempat evakuasi ini disiapkan dan sewaktu-waktu digunakan jika fasilitas yang ada saat ini tidak memadai lagi.
“Tempat evakuasi dibahas salah satunya. Itu kan Dansatgas. Jadi Pak Danrem sudah menentukan beberapa lokasi. Dimana 50 tempat evakuasi di seluruh Riau akan disiapkan di seluruh kabupaten/kota,” ungkap Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman kepada Riau Pos melalui sambungan telepon, Sabtu (24/10). Hal itu diutarakan Plt Gubri atas hasil rapat di Jakarta yang dipimpin Menkopolhukam RI, Luhut Panjaitan, Jumat (23/10).
Dalam hasil rapat tersebut, 50 tempat evakuasi akan berkoordinasi dengan Bupati dan Dandim terkait yang akan mempersiapkan. Dikatakan Plt Gubri tempat evakuasi itu disiapkan selama Puskesmas dan RS kewalahan. Tapi kalau masih cukup, tentu tidak akan terpakai. Namun demikian tetap akan disiapkan. “Itu diprioritaskan untuk anak-anak dan bayi,” tambahnya.
Mengenai penempatan kapal perang sebagai tempat evakuasi , Plt Gubri menyebut mengungkapkan hingga kini belum ditentukan diletakkan dimana. Karena instruksi yang jelas adalah intinya bagaimana semua kekuatan akan dikerahkan. “ Khusus kapal perang belum ditentukan. Termasuk Kapal Pelni . Dimana di Sumatra penempatannya belum ditentukan,” paparnya.