ROKANHULU (RIAUPOS.CO0---UNTUK memacu lajunya pembangunan di Kabupaten Rokan Hulu, tidak hanya menghandalkan dana yang bersumber dari APBD Rohul. Tapi sangat berpeluang masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) dalam mendapatkan dana APBD Provinsi Riau dan APBN Pusat.
‘’Untuk mempercepat pembangunan disegala sektor di Rokan Hulu, kita minta seluruh OPD Rokan Hulu (Rohul) jemput bola dan proaktif melakukan lobi-lobi ke OPD Provinsi Riau dan kementerian, untuk mencari sumber dana selain dari APBD Rohul dalam meningkatkan pembangunan di segala sektor,’’ ungkap Bupati Rohul H Sukiman, Sabtu (23/6) di Pasirpengaraian.
Menurutnya, dalam melaksanakan pembangunan di Negeri Seribu Suluk, perlu peran swasta atau investor untuk mempercepat sasaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Rohul 2016-2021.
Selain dukungan dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan dalam mewujudkan Visi Misi Kabupaten Rohul. Diakuinya, dalam setiap pertemuan dengan OPD, Bupati sudah sering menyampaikan.
Untuk membangun Rohul, sumber dananya tidak hanya menghandalkan dari APBD maupun APBN, tapi ada sumber dana lain yang selama ini tidak dimamfaatkan maksimal, yakni dana dari program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan yang beroperasi di Rohul.
Sukiman menyebutkan, setiap tahun perusahaan yang beroperasi di Rokan Hulu, menyalurkan dana CSR yang jumlah 5 persen dari keuntungan perusahaan, untuk masyarakat di lingkungan perusahaan.
‘’Kita menilai belum maksimal dana CSR yang disalurkan perusahaan di Rohul dalam pembangunan. Kita harapkan kedepan perlunya peran dari perusahaan bersama pemerintah daerah dalam memajukan pembangunan di Rohul. Dana CSR itu, bisa dimamfaatkan untuk pembangunan minimal di daerah tempat perusahaan beroperasi,’’ sebutnya.
Sukiman mengharapkan dana CSR yang disalurkan perusahaan harus dikoordinir dengan baik, sehingga peran swasta memberika konstribusi dalam mewujudkan visi misi Rohul. (adv)
