SIAK (RIAUPOS.CO)-------Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi tiba di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru sekitar pukul 10.00 WIB, Jumat (23/11). Ia datang lebih dulu dari pesawat Garuda Jakarta-Pekanbaru. Ya, bupati langsung menunggu salah seorang penumpang bernama Dimas Hadi Saputra kemarin pagi.
Pesawat yang ditumpangi Dimas baru mendarat pukul 10:30 WIB, ditambah beberapa menit turun pesawat dan mengambil barang. Namun setengah jam menunggu, Gubernur Riau terpilih tersebut tetap sabar. Karena memang Ia terus memberikan atensi kepada anak-anak Siak khususnya yang berprestasi di kancah nasional, terlebih internasional.
Syamsuar menjemput Dimas, yang baru saja menjuarai kejuaraan dunia karate kategori Komite 60 kilogram putra tingkat internasional di Swedia. Pelajar SMA Negeri 1 Tualang, Kabupaten Siak, ini sunggguh berarti bagi daerah bahkan bangsa Indonesia karena dia membawa nama negeri ini dalam olahraga di tingkat internasional.
‘’Dengan prestasi anak Siak yang kembali berhasil meraih juara di tingkat internasional. Tentu kita patut bersyukur. Saya langsung hadir menunggu karena ingin memotivasi anak kami ini supaya terus berlatih,” ujar Syamsuar.
Dijelaskannya, anak Siak yang kembali meraih prestasi gemilang di kancah internasional, lanjutnya memang sekarang ini meraih perunggu. Namun hal ini dapat dimaklumi karena kelasnya lebih menantang. Sebelumnya jelas Syamsuar, Buffon Sinaga pada kelas kata atau seni karate juga meraih juara 1 internasional.
Setibanya Dimas di ruang masuk bandara, Bupati Siak langsung mengalungkan bunga. Setelah bersalaman dan mengucapkan selamat, sang juara berfoto bersama dengan orang nomor satu di Riau tersebut.
‘’Meski Dimas tidak mendapatkan juara 1 seperti Bufon Sinaga, tetapi Dimas sudah membuktikan bahwa anak-anak Siak mampu mengukir prestasi di tingkat internasional,” bebernya.
Karena mampu mewakili Indonesia saja pada kancah internasional sudah sangat membanggakan di Siak. Apalagi anak-anak Siak berhasil meraih juara. Karenanya Bupati kemarin tampak sangat antusias menyambut karateka tersebut.
Sebelum berlaga di Belgia, Dimas juga meraih juara 1 cabang karate kelas kumite 61 pada ajang O2SN tahun 2018 yang berlangsung di Rich Hotel Yogyakarta. Dimas bertanding di O2SN 2018 di Jogjakarta itu mewakili Provinsi Riau.(adv)
