Bangkitkan Semangat Berkorban

Riau | Kamis, 23 Agustus 2018 - 14:30 WIB

Bangkitkan Semangat Berkorban
SAKSIKAN PEMOTONGAN: Bupati Rohul H Sukiman menyaksikan pemotongan hewan kurban, usai melaksanakan Salat Idul Adha berjamaah tingkat kabupaten di Masjid Agung Islamic Center (MAIC) Rohul, Rabu (22/8/2018).

ROHUL (RIAUPOS.CO) - PEMERINTAH Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) memberikan apresiasi kepada umat muslim di daerah yang di juluki Negeri Seribu Suluk yang telah melaksanakan kurban pada Hari Raya Idul Adha 1439 H tahun 2018.

Baca Juga :Pascabanjir, Aspal Jalan Banyak Terkelupas

‘’Saya harapkan umat muslim dapat mengambil hikmah yang terkandung dalam Hari Raya kurban, sehingga dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Terutama momentum hari raya Idul Adha, meningkatnya semangat juang untuk berkorban masyarakat dalam mengisi dan memajukan pembangunan di Kabupaten Rohul,’’ ungkap Bupati Rohul H Sukiman, Rabu (22/8), usai melaksanakan Salat Idul Adha 1439 H tingkat kabupaten di Masjid Agung Islamic Center Rohul.

Menurutnya, ada dua hikmah yang harus dipahami pada Hari Raya Idul Adha, pertama, pelaksanaan kurban semata-mata memenuhi perintah Allah dan Rasulullah yang dicontohkan Nabi Ibrahim kepada anaknya Nabi Ismail untuk meningkatkan keimanan dan kecintaan  kepada Allah SWT.

Selain dimensi sosial, disamping keimanan dan sosial, daging korban dapat menjadi berkat si kaya dan miskin, dengan berkurban dapat membina persaudaraan, dan mengamalkan nilai kepekaan dan kepedulian sosial antar sesame.

‘’Umat Islam di Kabupaten Rohul untuk saling berbagi kepada sesama. Hal ini  tentunya dapat meningkatkan rasa kepedulian sosial, kebersamaan dan mempererat ukhwah Islamiyah umat di Rohul,’’ ujarnya.

Mantan Dandim Inhil itu mengatakan, momentum pelaksanaan Hari Raya Idul Adha ini, dapat menjadi pendorong merajut kembali rasa persatuan, kesatuan dan meningkatkan persaudaraan sesama umat muslim dalam membangun Rokan Hulu dengan kebersamaan.

‘’Mari tingkat kesadaran dan kepedulian, semangat berjuang dan berkorban yang dipratekkan didalam kehidupan sehari-hari. Spirit dan semangat kurban ini harus ditingkatkan, tidak hanya di Hari Raya Idul Adha, namun pada hari biasa dapat diterapkan oleh masyarakat,’’ ujarnya.

Sukiman menjelaskan, kapan dimananapun, semangat jiwa berkorban itu harus ditanam dan dipelihara dan dijaga terlebih lagi dapat dipratekkan dalam beragama dan berbangsa dan negara.

Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat Rohul yang memiliki kemampuan agar dapat melaksanakan kurban setiap tahunnya.

‘’Semangat untuk berkurban oleh pegawai dan masyarakat Rohul pada Hari Raya Idul Adha, sebagai rasa keikhlasan untuk berkorban, dan berbagi antar sesame umat islam sehingga persatuan dan kesatuan masyarakat Rohul semakin mengental,’’ ujarnya.

Bupati mengaku, semangat berkurban masyarakat dan pegawai dilingkungan Pemkab Rohul termasuk masyarakat semakin membaik. Mesti diketahui, saat ini ekonomi masyarakat mengalami kesulitan.

‘’Tapi  saya melihat semangat untuk kurban semakin meningkat dan bagian dari kehidupan masyarakat di negeri seribu suluk. Dalam membangkitkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Suatu kewajiban bagi umat muslim yang kelebihan rezeki, untuk menysihkan penghasilannya untuk berkurban pada Hari Raya Idul Adha tahun ini,’’ sebutnya

Ditambahkannya, semangat berkurban pada Hari Raya Idul Adha tahun ini, ditahun mendatang terus digelorakan ditengah masyarakat Rohul, guna meningkatkan rasa kepedulian sosial dan kebersamaan dalam memupuk persatuan dan kesatuan masyarakat di Negeri Seribu Suluk.(adv)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook