PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - PERHELATAN Kharisma Event Nusantara (KEN) Kenduri Riau telah usai. Acara ini digelar oleh Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Riau, sejak, Kamis-Ahad (17-20/8) di kawasan Bandar Seni Raja Ali Haji (Bandar Serai), Purna MTQ, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru sukses digelar.
Penutupan KEN Kenduri Riau berlangsung, Ahad (20/8) malam. Meski diguyur hujan gerimis, event ini berhasil memukau ribuan warga yang hadir. Di panggung utama, atraksi seni dan pertunjukan marak disuguhkan. Sejumlah pelaku dan kelompok seni yang tampil di antaranya, Kuni Masrohanti, OK Kober, Orkes Taman Bunga, dan artis kondang dari Ibu Kota Ifan Seventeen.
Selama KEN Kenduri Riau berlangsung, warga yang datang bisa menikmati pameran fotografi, exhibition art, fun market, dan gathering komunitas pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf). Selain itu, pengunjung juga dimanjakan beragam kudapan yang dijual di lapak UMKM.
Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar yang diwakili Asisten II Setdaprov Riau M Job Kurniawan saat menutup perhelatan ini menyampaikan, bahwa warga Riau mesti berbangga hati lantaran Provinsi Riau mampu bersaing dalam menghadirkan event kreatif. Banyak pula pelaku seni pertunjukan dari Riau yang ikut meramaikan Kenduri Riau 2023.
‘’Sebagai tolok ukur ekonomi kreatif kita perlu bersyukur, sebagai masyarakat Riau mampu bersaing menghadirkan fenomena yang membanggakan bagi Riau. Telah muncul berbagai band lokal yang meramaikan dan juga sanggar-sanggar tari yang menampilkan atraksi kesenian yang luar biasa dalam event Kenduri Riau 2023,” sebutnya.
Dikatakan dia, sejak dua dekade terakhir, sektor pariwisata telah memberikan perkembangan yang signifikan dalam memajukan perekonomian Provinsi Riau. Maka, ia berharap berbagai kegiatan parekraf yang ada di daerah yang berjuluk “Bumi Lancang Kuning” itu bisa terus berkembang.
“Selain Kenduri Riau, agenda pariwisata kita ada Festival Bakar Tongkang, Festival Pacu Jalur, dan Festival Subayang. Event ini terus berkembang dan menggeliat tanpa meninggalkan jati diri orang melayu di Bumi Lancang Kuning ini,” kata M Job membacakan pesan tertulis Gubri.
Mewakili Gubri Syamsuar, M Job menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Riau, pelaku UMKM, dan pelaku parekraf yang terlibat dalam event tersebut. Ia berharap event ini dapat diselenggarakan di tahun-tahun berikutnya. ‘’Kami juga mengapresiasi Kenduri Riau yang telah menyuguhkan atraksi seni pertunjukan yang sangat kreatif. Termasuk acara malam puncak pemilihan Bujang dan Dara untuk Duta Pariwisata Riau 2023. Semoga di tahun yang akan datang event ini tetap diselenggarakan dan bisa lebih baik lagi,’’ tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Riau Roni Rakhmat mengatakan, KEN Kenduri Riau adalah cermin dari gairah dan bukan sekadar barometer dari perkembangan pariwisata serta ekonomi kreatif. Namun, sekaligus merayakan prinsip pengembangan, memuliakan adat, mengakar pada budaya dan mengutuhkan konsep berkelanjutan. ‘’Sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Riau akan terus tumbuh tanpa kehilangan akarnya, pariwisata yang menguat pada budaya dan bukan sebaliknya,’’ ujar Roni.
Kenduri Riau satu di antara Kharisma Event Nusantara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI. Pada tahun ini Kenduri Riau diikuti 82 tenant hasil kurasi dan 44 grup pengisi acara dengan melibatkan 569 orang.
Selain itu, Riau juga memiliki tiga agenda pariwisata lainnya yang masuk dalam jadwal KEN. Tiga event itu adalah Pacu Jalur di Taluk Kuantan, Festival Subayang Kabupaten Kampar, dan Bakar Tongkang di Rokan Hilir.(adv)