PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit periode 18-24 April mengalami penurunan pada setiap kelompok umur kelapa sawit.
Dengan jumlah penurunan terbesar adalah pada kelompok umur 10-20 tahun yang mengalami penurunan sebesar Rp17,77 per kg atau mencapai 0,93 persen dari harga pekan lalu, sehingga harga TBS periode saat ini menjadi Rp1.882,86 per kg.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Riau Ferry HC mengatakan, penurunan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Di mana untuk faktor internal, penurunan harga TBS pekan ini dipengaruhi oleh penurunan harga jual CPO dari seluruh perusahaan sumber data.
Meskipun harga jual kernel ada yang mengalami kenaikan namun tidak cukup untuk mempertahankan harga TBS. Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami penurunan sebesar Rp172,29 per kg, Sinar Mas Group mengalami penurunan harga sebesar Rp149,52 per kg.
“Untuk Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp27,28 per kg, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp105,28 per kg, dan PT Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp120,00 per kg dari harga pekan lalu,” katanya.
Sedangkan untuk harga jual kernel, Sinar Mas Group mengalami kenaikan sebesar Rp 188,82 per kg, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp45,46 per kg, Asian Agri Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp109,38 per kg, dan PT Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp6,00 per kg dari harga pekan lalu.
“Untuk faktor eksternal, harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) dunia diprediksi sulit menanjak tahun ini dan bahkan cenderung melemah. Hal ini disebabkan oleh banyaknya faktor yang melemahkan pergerakan harga seperti stok CPO yang melimpah, proyeksi ringgit Malaysia yang menguat, isu penolakan Uni Eropa, dan kebijakan India yang menaikan pajak impor CPO,” jelasnya.(sol)
