PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) - Lomba karya tulis jurnalistik (LKTJ) 2021 PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) dan Asia Pacific Rayon (APR) telah memasuki babak final. Sebanyak 10 besar finalis pemenang lomba telah dipilih oleh dewan juri.
Head of Corporate Communications RAPP-APR, Dony Hermawan mengatakan setelah melalui berbagai tahapan penilaian hingga diskusi yang cukup alot dalam penjurian, akhirnya dewan juri sepakat menentukan para finalis lomba.
“Selamat kepada para finalis dan apresiasi tinggi kami kepada para peserta lomba yang telah berpartisipasi menghasilkan karya jurnalistik terbaiknya,” ujar Dony, Rabu (19/1/2022), di Pangkalan Kerinci.
Dony mengakui dalam proses penjurian, tidak mudah bagi dewan juri untuk memberikan nilai kepada peserta. Hal ini dikarenakan setiap karya yang masuk sangat berkualitas dan memiliki gaya penulisan tersendiri.
“Jadi proses penjuriannya sangat objektif dan melewati berbagai tahapan ketat, mulai dari pendaftaran karya, kelengkapan persyaratan hingga uji kesamaan mencegah plagiarisme termasuk identitas dan media peserta tidak diketahui dewan juri,” kata Dony.
Adapun nama-nama finalis 10 besar lomba karya tulis jurnalistik RAPP tahun 2021, disusun berdasarkan abjad:
1. Ali Imran (Halloriau.com)
2. Andy Indrayanto (Halloriau.com)
3. Buddy Syafwan (Riausky.com)
4. Devi Mewani (Riau24.com)
5. Fithriady Syam (SKM Genta)
6. Hary B Koriun (Riaupos.co)
7. Hendra Efivanias (Tribun Pekanbaru)
8. Irwan E. Siregar (Voxindonesia.com)
9. Muhammad Amin (Riau Pos)
10. Yusni Fatimah (Cakaplah.com)
Direncanakan, kegiatan pengumuman pemenang dan penyerahan penghargaan digelar pada hari Jumat (21/1/2022), di Pekanbaru dengan mengikuti protokol kesehatan yang ketat.
Lomba karya tulis jurnalistik yang bertemakan Peran Industri Terpadu Pulp, Paper dan Rayon Dalam Mendorong Pertumbuhan Daerah dan Pengembangan Masyarakat di Provinsi Riau ini memperebutkan hadiah uang tunai puluhan juta rupiah untuk 10 pemenang. Untuk menambah referensi peserta, panitia juga telah menggelar webinar bersama narasumber program Community Development (CD) RAPP-APR pada awal Desember 2020 lalu.
Laporan: Henny Elyati (Pekanbaru)
Editor: Erwan Sani