LOMBA KARYA TULIS

Wartawan Riau Pos Berjaya di LKTJ SKK Migas Sumbagut 2020

Riau | Rabu, 16 September 2020 - 11:59 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Wartawan Riau Pos berjaya pada Lomba Karya Tulis Jurnalistik (LKTJ) dan Video Jurnalistik yang ditaja Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Sumbagut-Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) di Wilayah Riau. Wartawa Riau Pos Panji Ahmad Syuhada berhasil menjadi juara pertama kategori feature dengan tulisan berjudul "Di Tangan Lambas Barang Bekas Jadi Berkelas".

Tidak hanya Panji, dua karya wartawan daerah Riau Pos Zulfadhli (Rokan Hilir) dan Wira Saputra (Kepulauan Meranti) juga mendapatkan gelar terbaik kabupaten/kota. Sementara untuk juara satu  pemenang lomba video diraih Erfan Setiawan (Antara TV) dengan judul "Kontribusi Sektor Hulu Migas".


Panji sangat bergembira dan mengucapkan puji syukur masih bisa produktif walau di tengah pandemi. "Ini merupakan kebanggaan bagi kita semua. Bisa membawa Riau Pos berada di posisi juara I lomba SKK Migas. Tak lupa ucapan terima kasih kepada SKK Migas, panitia, segenap dewan juri dan narasumber yang kreatif di tengah pandemi," ujarnya.

Menurutnya, tulisan yang ia buat tersebut mengangkat kegiatan bank sampah yang dibina anggota KKKS SKK Migas PT Chevron Pacific Indonesia di Duri. Para warga binaan Chevron tersebut mampu berkreasi dan menjadi mandiri dengan berhasil mengolah sampah jadi barang berharga. "Hal itulah yang menarik bagi kami untuk mengulasnya lebih dalam," tuturnya.

Hal senada dikatakan Wira Saputra. Ia mengucapkan terima kasih kepada seniornya yang tak henti mendorong seluruh awak media untuk terus berkarya. Dan tak lupa juga kepada penyelenggara karena telah memberikan panggung dengan mengadakan lomba.

"Ini menjadi contoh dan perangsang terhadap semua pihak terkait agar melakukan hal yang sama. Walaupun langkah dibatasi oleh pandemi Covid-19," ungkapnya.

Sementara Zulfadhli yang meraih juara kategori terbaik kabupaten/kota lainnya mengucapkan alhamdulillah, semoga ke depan dapat terus menghasilkan karya tulis yang kualitasnya semakin baik lagi.

"Terima kasih juga kepada pemimpin redaksi, jajaran redaksi dan senior maupun kawan-kawan jurnalis yang terus menyemangati untuk tetap rajin menulis feature. Terima kasih kepada panitia yang sukses menggelar kegiatan semoga ke depan bisa terus terlaksana lebih baik lagi," ungkapnya.

LKTJ dan Videografi Jurnalistik yang dilaksanakan SKK Migas Sumbagut-KKKS ini didukung organisasi wartawan yang ada di Riau. Seperti PWI, IJTI, PFI dan PJI. Adapun dewan juri terdiri dari perwakilan SKK Migas Sumbagut, wartawan dan akademisi.

Ketua Panitia LKTJ dan Videografi Jurnalistik SKK Migas Sumbagut Abdul Gapur mengharapkan dengan lomba ini dapat mendorong wartawan yang ada di Riau untuk terus menghasilkan karya terbaik. Bukan hanya untuk lomba, tapi berita sehari-hari. Berita yang dihasilkan wartawan sangat diperlukan untuk menghadirkan informasi yang akurat ke tengah masyarakat. Apalagi saat penyebaran berita hoaks yang terus meningkat.

Menurutnya, antusias peserta dalam mengikuti LKTJ dan Videografi Jurnalistik SKK Migas Sumbagut ini sangat tinggi. Dalam waktu 2 bulan lebih karya yang masuk ke panitia sangat banyak. Total ada 34 karya tulis dan 24 karya video.

"Kami berterima kasih kepada rekan-rekan wartawan yang ada di Provinsi Riau. Sangat antusias mengikuti lomba ini. Terus terang, kami tidak menyangka jumlah karya yang masuk bisa sebanyak itu. Sebab waktunya hanya dua bulan lebih. Tambah lagi pandemi Covid-19 yang melanda negara kita. Ternyata tidak menjadi penghalang. Sesuai dengan tema lomba, Tetap Kreatif di Masa Pandemi," kata Abdul Gapur.

Tidak hanya wartawan muda, wartawan senior juga ada yang ikut. Itu membuktikan lomba ini memang diminati wartawan Riau.

Sayang masih ada kabupaten yang tidak mengirimkan karya. Padahal sponsor sudah menyediakan hadiah untuk karya terbaik dari 12 kabupaten/kota.

"Terima kasih kami ucapkan kepada SKKMigas Sumbagut bersama KKKS yang sudah mensponsori acara ini. Kami juga menyampaikan penghargaan kepada pengurus organisasi wartawan yang ada di Riau yang terus memberikan arahan kepada panitia," tuturnya. (dof)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook