SIAK HULU (RIAUPOS.CO) - Salah seorang warga setempat bernama Abubakar menuturkan, kejadian pesawat tempur jatuh itu sekitar pukul 08.00 WIB, ia melihat api terbang dan terdengar seperti suara. Diduga pesawat sudah terbakar di udara sehingga melesat kencang jatuh.
Detik-detik jelang jatuhnya pesawat tempur ini disaksikan seorang warga yang sedang berada di kebunnya pada pagi hari. Langit biru mengawali pekan ini, membuat pandangannya langsung menoleh ke atas ketika sebentuk api terbang dengan suara keras.
"Saya pas dikebun, melihat ke atas seperti ada api terbang dan terdengar suara keras, dan tiba-tiba terjatuh di perumahan Kubang, RT 04/RW 1 Kelurahan desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu,” ungkapnya di sekitar lokasi pesawat tempur jatuh, Senin (15/6/2020).
Ditambahkannya, selain melihat api terbang dan seperti terdengar suara, ia juga melihat seperti ada orang terjun.
"Saya juga melihat ada orang terjun, cuma tidak tahu dimana jatuhnya," terangnya.
Kejadian naas pesawat tempur jatuh ini terjadi di wilayah Siak Hulu, Kampar. Daerah yang berbatasan dengan ibukota Provinsi Riau, Pekanbaru dan beberapa kilometer dari Lanud TNI AU Roesmin Nurjadin, Pekanbaru.
Pesawat jatuh di perumahan padat penduduk dan menghancurkan dua rumah. Dikabarkan rumah tersebut dalam keadaan kosong. Korban jiwa dan kronologis kejadian hingga Senin siang belum ada keterangan resmi dari pusat penerangan TNI.
Laporan: Dofi Iskandar (Siak Hulu, Kampar)
Editor: Eka G Putra