SIAK(RIAUPOS.CO)----Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak sangat mendukung dan mendorong anak-anak yang hafiz Quran. Dukungan dengan memberi penghargaan kepada anak-anak dan juga sekolah yang telah melakukan terhadap pengembangan pendidikan agama khususnya baca Alquran.
“Penghargaan ini bertujuan memotivasi anak-anak dan juga sekolah dalam meningkatkan anak yang hafiz Quran,” kata Asisten III Setdakab Siak H Jamaluddin MSi, di sela-sela wisuda Tahfiz Addhuha dan juz 30 angkatan 1 dan muhasabah murid kelas VI SD Negeri 01 Suak Lanjut Siak tahun 2018, akhir pekan lalu.
Hadir dalam wisuda Kepala Kantor Kemenag Siak Drs H Muharom, Kabid SD Disdikbud Siak Facrurrazi, Korwil Pendidikan dan Kebudayaan Hj Nuraini Pane SPd, Kasek SDN 01 Suak Lanjut Rozali SPd SD, Ketua pelaksana wisuda M Tarmizi, kepala SMP dan SD, guru PAI SD dan orang tua murid.
Diakui Jamaluddin, pendidikan agama jadi perhatian serius Pemkab Siak. Apalagi tentang tahfiz Quran bagi anak-anak. Pemerintah sendiri mendirikan rumah tahfiz dan mengirimkan anak-anak belajar ke pondok pesantren di Pulau Jawa. Wisuda ini perdana di Kecamatan Siak oleh murid-murid SDN 01 Suak Lanjut.
“Saya berpesan agar program ini terus berlanjut dan dapat diikuti sekolah lainnya,” pinta Jamaluddin.
Kepala Kantor Kemenag Siak Drs H Muharom menambahkan, Kementerian Agama sangat mengeparesiasi wisuda ini tahfiz Quran 30 juz. Ini semua berkat motivasi para guru dalam mendidik dan membina anak-anak dalam menjadikan mereka hafiz Quran.
“Ini wisuda angkatan pertama, tentunya diikuti nanti angkatan berikutnya,” harap Muharom.
Kasek SDN 01 Suak Lanjut Rozali SPd SD menambahkan, dia bersama guru-guru lainnya berkomitmen tinggi dalam mewujudkan anak-anak hafiz Alquran. Mereka yang menempuh pendidikan di sekolah ini tidak hanya dibekali ilmu umum semata, namun juga agama. “Jadi seimbang dan bekal mereka kelak nantinya saat dewasa,” kata Razali.
Selain termasuk dalam mata pelajaran, juga dilaksanakan dalam kegiatan ekstra kurikuler. Ketua pelasana wisuda M Tarmizi menambahkan, wisuda ini diikuti 49 orang murid kelas VI yang telah lolos mengikuti ujian.(adv/b)
