Pelantikan Gubri Terpilih 20 Februari

Riau | Selasa, 12 Februari 2019 - 09:30 WIB

Pelantikan Gubri Terpilih 20 Februari
TERIMA PLAKAT: Gubernur Riau terpilih H Syamsuar didampingi Edy Natar Nasution menerima plakat saat silaturahmi ke Politeknik Caltex Riau di Rumbai, beberapa waktu lalu. Pelantikan Gubri dan Wagubri terpilih masih sesuai jadwal. (DOK. RIAU POS)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Pelantikan Gubernur Riau (Gubri) terpilih Drs H Syamsuar MSi dan wakilnya Edy Natar Nasution sejauh ini belum ada perubahan. Yakni sesuai jadwal pada 20 Februari mendatang. Menurut Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, UU pemerintahan daerah menyatakan masa jabatan kepala daerah tidak boleh dikurangi walaupun sehari. “Setahu saya habis masa jabatan Gubernur (Riau) adalah 19 Februari. Sesudahnya baru pelantikan,” kata Tjahjo menjawab Riau Pos, Senin (11/2).

Dikatakan Tjahjo, setelahnya baru dilaksanakan pelantikan Gubernur Maluku dan Maluku Utara pada Maret. Sedangkan yang paling lama adalah Provinsi Lampung, bulan Juli. “Jadi untuk Riau, mudah-mudahan jadwal Pak Presiden bisa kosong tanggal 20,” ujarnya.

Baca Juga :Gubri Edy Nasution Tinjau dan Serahkan Bantuan Banjir Rohul

Sementara Kabag Humas Pemprov Riau Fuadi MSi mengatakan, dalam acara Rakornas Kehumasan dan Hukum Tahun 2019 di Hotel Bidakara Jakarta, kemarin, Mendagri memang sudah memberikan sinyal berupa informasi awal bahwa pelantikan Gubri terpilih dilakukan pada 20 Februari. Atau satu hari setelah AMJ Gubernur Riau H Wan Thamrin Hasyim selesai pada 19 Februari.

“Pak Mendagri telah menerangkan jadwal pelantikan Gubernur Kaltim dan Jatim yang akan digelar tanggal 19 Februari 2019 nanti, namun tentang jadwal pelantikan Gubernur Riau belum ditetapkan, dan belum terekspose. Tapi sesuai yang disampaikan Mendagri, akan dilakukan tanggal 20 jika tidak ada perubahan,” sebutnya.

Sementara itu Asisten I Setdaprov Riau Ahmad Syah Harrofie mengatakan, pelantikan Gubri DAN Wagubri terpilih saat ini sudah diproses di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Pihak Kemendagri juga sudah meneruskan prosesnya ke pihak Sekretariat Negara (Setneg) RI.

“Jadi, kami saat ini sifatnya menunggu, karena pelantikan ini sudah diproses di Kemendagri. Jadi kita menunggu saja jadwal pastinya,” katanya.

Jika melihat dari kondisi saat ini, lanjut Ahmad Syah, provinsi lain di Indonesia yang gubernurnya akan memasuki masa AMJ yakni Gubernur Jawa Timur (Jatim). Di mana Gubernur Jatim Soekarwo AMJ-nya berakhir pada 12 Februari 2019. Menurutnya, bisa saja pelantikan Gubernur Jatim dan Gubernur Riau dilakukan dalam waktu bersamaan.

“Kemungkinannya pelantikan Gubernur Jatim diundur pada tanggal 19 bersamaan dengan gubernur Riau. Karena kalau pelantikan gubernur Riau yang dimajukan, sepertinya tidak mungkin. Karena masih ada waktu bagi gubernur Riau untuk memimpin hingga tanggal 19,” sebutnya.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook