PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Mendukung program percepatan pencapaian kekebalan komunal menghadapi Covid-19, Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) Wilayah Riau terus mengejar vaksinasi untuk sejumlah instansi pelayanan di bawah naungannya. Salah satunya yang cukup ramai adalah Lembaga Pemasyarakat (Lapas).
Kepala Kantor Wilayah Kemenkum HAM Riau Pujo Harinto menyebutkan, penghuni lapas dan rutan menjadi salah satu tempat yang rentan penularan Covid-19. Lalu lintas petugas, pekerja kantin atau narapidana yang baru masuk ke dalam lapas atau rutan meningkatman resiko penyebaran Covid-19.
"Sampai 31 Desember 2021, kita telah melalukan vaksin untuk 10.321 dari 13.342 orang warga binaan yang ada di Riau. Artinya, sudah 77 persen warga binaan sudah dapat suntik vaksin. Semoga usaha ini dapat menghindarkan penyebaran Covid-19 di lapas maupun rutan," sebut Pujo baru-baru ini.
Angka vaksinasi tersebut belum termasuk aktivitas vaksinasi yang dilakukan sepanjang Januari dan awal Februari 2022 ini. Seperti pada Selasa (8/2) lalu, Rutan Dumai baru saja melakukan suntik vaksin ketiga atau vaksin booster. Pujo menyebutkan, pihaknya akan berusaha maksimal dalam upaya vaksinasi ini. "Selain langkah-langkah menerapkan protokol kesehatan dan tentunya vaksinasi, kami juga membatasi kunjungan langsung kepada narapidana dan diganti dengan virtual. Persidangan pun dilakukan secara daring. Lalu melakukan percepatan pengeluaran narapidana yang sudah memenuhi syarat melalui program Asimilasi di Rumah," lanjut Pujo.(esi)
Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru