(RIAUPOS.CO) -- Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan melepas keberangkatan jamaah calon haji (JCH) Inhil menuju Embarkasi Antara Pekanbaru, Jumat (5/7) malam.
Pada kesempatan itu, bupati menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil menanggung biaya lokal haji. Biayanya tersebut dianggarkan melalui APBD 2019.
‘’Hal ini sudah kita lakukan sejak 2014 lalu,” ungkap Bupati Inhil HM Wardan.
Artinya, berkaitan dengan itu JCH asal Inhil tidak lagi menanggung biaya lokal yang jumlahnya lumayan besar.
Pada tahun ini, JCH Inhil sendiri tergabung dalam kelompok terbang (kloter) III. Untuk menuju Asrama Haji Embarkasi Antara Pekanbaru, rombongan dibawa dengan menggunakan mode angkutan darat.
Bupati mengatakan, terdapat perbedaan teknis keberangkatan untuk JCH 2019. Jika beberapa tahun sebelumnya, pemberangkatan JCH menggunakan jalur laut, yakni menuju Embarkasi Haji Batam, Provinsi Kepulauan Riau Riau (Kepri).
Pada kesempatan ini, bupati menyampaikan beberapa pesan kepada para JCH. Di antaranya agar dapat menjaga kesehatan selama di jalan, hingga saat berada di Makkah nanti.
Apalagi kondisi cuaca di Makkah saat ini cukup panas hingga 44 derajat. Jika dibandingkan dengan cuaca di Tanah Air, cuaca di sana sangat panas. Oleh karenanya diperlukan perhatian ekstra untuk menjaga kondisi kesehatan.
Tak lupa pula, diminta bupati supaya JCH dapat mendoakan Kabupaten Inhil di Tanah Suci Makkah sesampainya di sana.
‘’Kalau berdoa di tempat mustajab, tolong doakan negeri kita ini supaya menjadi negeri yang damai, aman dan subur. Doakan harga kelapa kita stabil agat masyarakat Inhil makmur dan sejahtera,” kata bupati.
Sebaliknya, bupati juga mendoakan agar para jamaah calon haji dapat meraih predikat haji mabrur sepulangnya dari Tanah Suci, Makkah.
Secara keseluruhan JCH asal Kabupaten Inhil berjumlah 564 orang. Untuk 119 jamaah calon haji yang tergabung dalam kloter 20 akan kembali diberangkatkan pada keberangkatan selanjutnya sesuai jadwal yang ditetapkan pihak panitia.(adv)