Sembilan Desa Terisolir Tuntas Diaspal dalam 4 Tahun

Riau | Kamis, 05 Juli 2018 - 12:02 WIB

Sembilan Desa Terisolir Tuntas Diaspal dalam 4 Tahun
Bupati Kampar Azis Zaenal menyalami Kades Sungai Tonang, Yeni Rahman, usai pelantikan 25 kades di Kabupaten Kampar, Rabu (4/7/2018).

BANGKINANG (RIAUPOS.CO) - --------Sebanyak sembilan desa yang ada di Kampar Kiri Hulu masih masuk kategori desa yang terisolir. Pasalnya, jalan lintas di desa-desa ini tidak kunjung dilakukan pengaspalan oleh Pemerintah Kabupaten Kampar. Di sela-sela pelantikan 25 kades se-Kabupaten Kampar pada Rabu (4/7) pagi, Bupati Azis Zaenal berjanji memerdekan desa-desa tersebut dari isolasi.

Baca Juga :Hari Ini, Pintu Tol XIII Koto Kampar Dibuka

Azis menyebutkan, setelah 72 tahun merdeka, desa-desa terpencil yang ada di Kampar Kiri tersebut memang belum menikmati kemerdekaan. Apalagi selama ini proses pengaspalan jalan selalu terhambat. Bupati mengklaim, dirinya sudah mendapatkan solusi dan program pengaspalan. Dirinya juga menyebutkan, program tersebut sudah berjalan mulai pada tahun ini juga.

Kendala utama belum  kami aspal bahkan sampai hari ini, karena berada di kawasan hutan lindung, hingga tidak dibenarkan. Tapi sekarang sudah diuruskan. Memang nanti jalannya tidak besar, sejenis jalan arteri dengan lebar 1,5 meter. Target kami di sembilan desa selesai dalam 4 tahun. Sehingga semua desa terhubung,’’ terang Bupati.

Azis menjelaskan, untuk menghubungkan desa-desa tersebut agar tidak lagi terisolasi saat hujan lebat turun, memang perlu kerja keras. Apalagi menurutnya, Pemkab Kampar harus membangun 14 jembatan untuk menghubungkan semua desa tersebut. Namun, dengan skema penyelesaian yang telah diatur, dirinya yakin itu semua akan tuntas dalam empat tahun ke depan.

‘’Sudah kita temukan solusinya. Jadi untuk anggaran pembangunannya itu 40 persen dari ADD dan 60 persen dari APBD Kampar. Ini kita berharap dukungan penuh dari masyarakat agar kawasan itu tidak terisolir lagi. Saya sudah empat kali turun ke sana selama jadi Bupati, Insya Allah, di tengah keterbatasan ini bisa kita selesaikan sama-sama dalam waktu empat tahun,’’ kata Bupati.(end)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook