SIAK (RIAUPOS.CO) - Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Provinsi Riau dan Pemerintah Kabupaten Siak, melakukan grand launching Taman Teknologi Pertanian (TTP) yang berlokasi di Kampung Muara Kelantan, Kecamatan Sungai Mandau, Kamis (2/8).
Bupati Syamsuar menyebutkan, TTP adalah harapan Kabupaten Siak bahkan bisa jadi untuk Provinsi Riau juga. Selama ini, beberapa benih padi, bawang dan buah masih didatangkan dari luar wilayah setempat.
‘’Dengan sudah adanya TTP di Kabupaten Siak, tidak ada lagi istilahnya impor benih dari luar Riau. Dengan begitu petani bisa diberdayakan untuk peningkatan ekonomi dan kesejahteraan rakyat,” ucapnya.
Ia juga menyebutkan, saat ini cara pandang masyarakat di Kabupaten Siak sudah mulai banyak yang berubah, kini petani sudah mulai berangsur-angsur tidak lagi bergantung pada sawit, dan beralih ke bidang pertanian seperti padi, bawang, nenas dan lainnya.
‘’Kita juga sudah menerbitkan Perda tentang Pelarangan Alih Fungsi Lahan Pertanian untuk Perkebunan Sawit. Dan juga menyarankan untuk jangka panjang lebih bagus lahan dimanfaatkan menanam komoditi bidang pangan, dan berharap lahan pertanian ini diperluas lagi ke depannya,” ungkapnya.
Kegiatan diawali dengan panen bersama padi benih dasar yang merupakan kegiatan utama TTP Siak yaitu perbenihan padi selain pembibitan itik dan perbenihan hortikultura.
Pada saat panen, penanggung jawab TTP Siak Dr Parlin H Sinaga menjelaskan, bahwa benih yang dipanen adalah hasil pemuliaan padi lokal Riau. Benih dasar ini akan dibagikan ke penangkar untuk menghasilkan benih pokok. Dalam dua musim diharapkan dapat menyuplai benih untuk 4.800 hektare.
Usai panen Bupati Siak dan rombongan mengunjungi kegiatan perbibitan itik yang saat ini sudah 1 kali masa produksi dan sudah dilakukan juga penetasan telor untuk menghasilkan bibit itik yang diserahkan kepada calon wirausahawan itik di lokasi TTP ini.
Kepala BPTP Riau menyampaikan keberhasilan pembangunan TTP Siak tidak terlepas dari kerja keras pengelola TTP yang sudah dibentuk dengan penghulu dan kepala kampung dan peran serta pemerintah daerah melalui Bupati Siak yang telah mempersiapkan TTP ini menjadi UPT.
‘’Kami sangat berharap TTP Siak ini menjadi center of excellence, sehingga petani, pengusaha atau pengguna teknologi lainnya dari kabupaten/kota yang ada di Provinsi Riau tidak perlu harus jauh-jauh untuk pelatihan, magang,” ujarnya.
Menurut Bupati Siak, dahulu Kecamatan Sungai Mandau tidak ada apa apanya, namun berkat kerja sama dari semua pihak sekarang sudah ada perubahan terutama dalam hal pertanian, salah satunya dengan adanya pembanguan TTP.
‘’Saya berusaha melobi agar TTP ini ada di Kabupaten Siak, untuk meningkatkan kapasitas kemampuan dan keterampilan masyarakat atau petani sehingga produksi dapat meningkat. dan kesejahteraan petani bisa terwujud dan setelah diserahkan ke pemda Siak saya harap semua UK/UPT Kab. Siak dapat fokus dan bekerja sama untuk pengembangan TTP ke depan,” ujar Gubernur Riau terpilih ini.
Selain itu, Syamsuar juga berharap setelah grand launching atau diserahkannya TTP ini, BPTP Riau jangan melepasnya begitu saja, karena masih perlu pendampingan dikhawatirkan semua yang diserahkan nantinya tidak jalan. Namun dengan komitmen yang tinggi untuk kesejahteraan petani, khususnya di lokasi TTP.
‘’Walaupun saya sudah menjadi Gubernur Riau terpilih, jika ada permasalahan bisa langsung disampaikan kepada saya,” ujarnya.(adv/a)