RIAU BEBAS CRUCELLOSIS DAN ANTHRAXS

Pencegahan Penyakit Hewan Sejak Dini

Riau | Minggu, 22 November 2015 - 10:08 WIB

Pencegahan Penyakit Hewan Sejak Dini
Workshop Distannak Riau dengan tenaga medis di lapangan terkait pentingnya antisipasi kesehatan hewan sejak dini, di Aula Distannak Riau, belum lama ini.

RIAUPOS.CO- PROVINSI Riau telah dinyatakan bebas penularan penyakit hewan Brucellosis (keluron menular) sejak tahun 2009. Hal ini berdasarkan SK Mentan Nomor: 2541/ Kpts/ PD.610/2009 tanggal 15 Juni 2009. Begitu pula untuk penyakit anthraxs, sesuai hasil surveilans BPPV Bukittinggi.

Upaya menekan penyakit ternak di Provinsi Riau, sampai saat ini masih merupakan persoalan yang selalu dihadapi Dinas Pertanian dan Peternakan (Distannak) Pemerintah Provinsi Riau. Upaya pencegahan sejak dini dilakukan melalui vaksinasi, pemberantasan (eliminasi), pengawasan lalu lintas, sosialisasi dan koordinasi antar instansi di kabupaten/kota. Hal ini dilakukan untuk menekan penyebaran penyakit ternak yang akan membahayakan kesehatan manusia.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

“Walaupun Provinsi Riau telah dinyatakan bebas Brucellosis dan bebas anthraxs secara historis, tetapi upaya kewaspadaan dini dan pengamanan wilayah dari masuknya penyakit yang berasal dari wilayah tertular, harus terus dilakukan melalui pengawasan lalu lintas ternak dan koordinasi antar instansi kabupaten/kota di Riau,” tegasnya.

Kepala Distannak Provinsi Riau, Drh Askardiya R Patrianov MP menjelaskan, penyakit Brucellosi dapat menyebabkan keguguran dan kematian pada ternak. Sedangkan penyakit anthraxs juga harus diwaspadai karena dapat menyebab kematian, baik ternak maupun manusia. “Belum lagi munculnya potensi penyakit ternak lain dari luar negeri yang harus diantisipasi keberadaannya di Indonesia. Tentunya dampak keresahan dan kerugian baik ekonomi maupun kesehatan manusia ini sangat rentan terjadi di Provinsi Riau secara administrasi letaknya sangat strategis sebagai lalu lintas perdagangan internasional,” jelasnya.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook