FUNGSI POHON PELINDUNG DIRUSAK

Jangan Biarkan!

Riau | Minggu, 27 Agustus 2017 - 10:34 WIB

Jangan Biarkan!
Sengaja di rusak: Pohon pelindung, khususnya di Pekanbaru berubah fungsi, tidak lagi sebagai pelindung dari panas, tapi sudah menjadi objek tempat promosi, parahnya lagi pohon dirusak dengan dipaku, dan ada pula yang sengaja ditebang.

Pemandangan yang sama terlihat di Jalan Jendral Sudirman, tepatnya di depan gedung Taman Budaya yang tidak jauh dari gedung DPRD Riau. Terlihat poster  iklan, acara workshop dari salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sebagai penyelenggaranya. Menempel di poster yang berukuran sekitar 2 meter x 2 meter, dengan kayu dan paku yang  menancap di pohon besar tepi jalan itu.

Masyarakat Pekanbaru, sangat tidak setuju dengan keberadaan poster yang dipasanng dengan media paku yang menancap.”Itukan pohon seharusnya  kita jaga, sebagai penghijauan kota. Bukannya kita rusak,” ujar Juli Setiawan (24), Senin (24/7) pada Riau Pos. Kemudian menurutnya, bagi pihak yang memasang  poster iklan atau sejenis di pohon, tidak ber modal. “Kan bisa pakek kayu yang ditancapkan di jalan,” tutupnya.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Harus Pro Aktif Tertibkan Baliho Perusak Pohon

Anggota komisi IV DPRD Kota Pekanbaru Ruslan Tarigan meminta kepada pihak terkait dalam hal ini Satpol PP kota Pekanbaru agar secepatnya melakukan penertiban baliho yang masih tertancap di badan pohon.

Pasalnya selain merusak lingkungan, keadaan baliho tersebut juga tidak ada masukan untuk pendapatan asli daerah (PAD) kota Pekanbaru, melihat saat ini tengah defisit anggaran.

“Tertibkan baliho ini buat donasinya sesuai dengan donasi KPU,” kata Ruslan Tarigan saat dikonfirmasi Riau Pos, Sabtu (26/8).









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook