TANDUN (RIAUPOS.CO) - Puluhan masyarakat Desa Koto Tandun Kecamatan Tandun, Ahad (13/2) mendatangi Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Langgak Inti Lestari (LIL). Sebab, masyarakat menduga kalau PKS yang baru berdiri tersebut telah menyebabkan kerusakan lingkungan yaitu anak Sungai Tapung sehingga ikan di sungai tersebut mati.
Informasi yang berhasil dirangkum Riau Pos dari sejumlah masyarakat, limbah yang mengakibatkan ikan mati tersebut diduga berasal dari PKS PT LIL. Karena, satu-satunya perusahaan yang ada di hulu sungai tersebut adalah PKS PT.
Salah seorang ninik mamak Desa Koto Tandun Sawir Datuk Manggung mengatakan, sejak Ahad pagi masyarakat setempat sudah menemukan banyak ikan mati di hilir anak Sungai Tapung. Ia menduga, penyebab matinya ikan di sungai tersebut karena limbah yang dibuang oleh PKS PT LIL yang beroperasi di hulu anak Sungai Tapung.
“Satu-satunya perusahaan yang ada di sini hanya PKS PT LIL yang belum lama ini beroperasi. Kami menduga keras, mereka melepaskan limbahnya ke sungai sehingga membuat ikan banyak yang mati,” kata Sawir.