KEPULAUAN MERANTI

Outlet Produk Terkendala Anggaran

Riau | Jumat, 12 Februari 2016 - 11:15 WIB

Ia mengatakan, tentunya semua biaya tersebut tidak bisa dibeban pada harga produk yang dijual. Karena harga produk yang mestinya murah akan jadi mahal sehingga menurunkan minat beli konsumen yang menjadi target promosi. “Makanya upaya promosi untuk membuka outlet di luar daerah masih belum berjalan,” ujarnya.

Di Kota Selatpanjang sendiri telah ada dua tempat yang menjual berbagai produk khas Kepulauan Meranti, mulai dari kopi luwak, kopi liberika, kerupuk udang, berbagai makanan turunan sagu, dan banyak lagi. Cabang usaha yang berada di Terminal Tanjungharapan Selatpanjang dan di Jalan Diponegoro itu merupakan program Disperindag yang kemudian diserahkan pengelolaannya pada Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kepulauan Meranti.

Sebelumnya, Kepala Bidang Penanaman Modal, Badan Penanaman Modal dan Pelyanana Perizinan Terpadu (BPMPPT) Kepulauan Meranti, Afrizal Dharma, mengatakan produk khas daerah berjuluk Kota Sagu ini sangat diminati saat ditampilkan dalam berbagai ekspo baik tingkat nasional maupun internasional. 
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Namun sayangnya produk-produk itu tidak bisa dengan mudah didapatkan di tempat lain, sehingga keberadaan outlet produk khas di luar daerah sangat diperlukan. “Lebih bagus tentunya jika ada outlet produk-produk itu di Batam ataupun Pekanbaru,” ucapnya.(ade) 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook