BENCANA BANJIR

Tiga Kabupaten Ditetapkan sebagai Daerah Tanggap Darurat

Riau | Kamis, 11 Februari 2016 - 00:58 WIB

Tiga Kabupaten Ditetapkan sebagai Daerah Tanggap Darurat
Salah satu jembatan yang ambruk diterjang banjir di Rokan Hulu, sehingga mengakibatkan akses jalan terputus.

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Bencana banjir yang terbilang parah tahun ini telah membuat tiga pemerintah kabupaten menetapkan daerahnya sebagai status tanggap darurat bencana banjir. Ketiganya adalah Kuantan Singingi, Kampar dan Rokan Hulu. Status itu kemudian dijadikan dasar bagi Pemerintah Provinsi Riau untuk menetapkan status Riau dalam penanganan bencana banjir.

  

Menurut informasi dari BPBD Provinsi Riau, terdapat 11.438 jiwa yang menjadi korban banjir di Kabupaten Rokan Hulu. Terdiri dari lima kecamatan. Sementara di Kampar, dari 21 Kecamatan yang ada, 12 kecamatan di antaranya sudah terendam banjir sejak Ahad. Rohul dan Kampar Rabu (10/2/2016) mendapatkan bantuan uang tunai Rp250 juta langsung diserahkan tim BNPB RI.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

"Kuansing, Kampar, Rohul sudah menetapkan tanggap darurat melalui SK Bupati masing-masing. Akan kita tindaklanjuti dengan rapat besok (pagi ini) bersama stakeholder terkait dalam penetapan status dari Provinsi untuk diteken Plt Gubri nantinya," kata Kepala BPBD Riau Edwar Sanger.  

Ditambahkannya, pasca rapat antisipasi bencana banjir di Jakarta pada Januari lalu. Langsung ditindaklanjuti oleh pemerintah pusat melalui BNPB RI. Dimana kepada dua Kabupaten, Kampar dan Rohul kemarin sudah diserahkan langsung bantuan sebesar Rp250 juta masing-masingnya. Sebagai dukungan pemerintah pusat terhadap daerah yang terdampak banjir.

  

"Tadi mendapatkan bantuan, setelah kita koordinasi dengan BNPB diharapkan jangan tunggu status dulu, namun administrasi akan dilanjutkan, tapi bantuan diharapkan segera dikirim, dan alhamdulillah langsung dibantu. Kuansing, belum karena terkendala tidak ada BPBD di sana, makanya kita dorong mereka agar segera memproses," paparnya menambahkan.

  

Anggaran bantuan tersebut, diharapkan Kepala BPBD Riau dapat dimanfaatkan daerah melalui BPBD kabupaten dalam membantu masyarakat menanggulangi bencana banjir. Pemprov Riau kata Edwar Sanger mengapresiasi dukungan dan respon cepat dari pemerintah pusat terhadap beberapa daerah di Riau yang terkena dampak banjir.

  

Dijelaskan Edwar Sanger, terkait data dan jumlah korban banjir Kampar, hingga kini masih dilakukan inventarisasi oleh Pemkab Kampar. Namun sementara ini dari pantauan BPBD Kab Kampar di lapangan, wilayah yang terendam banjir meliputi Kecamatan XIII Koto Kampar, Kampar Kiri, Koto Kampar Hulu, Bangkinang, Kuok, Salo, Bangkinang, Kampar, Kampar Utara, Kampar Timur, Rumbio Jaya dan Tambang.

  









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook