PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Pesta Durian Kampar. Acara yang ditaja Riau Pos bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Kampar ini disambut antusias masyarakat Pekanbaru. Taman Madah Poedjangga di Kompleks Perkantoran Graha Pena Riau, Jalan HR Soebrantas, Pekanbaru menjadi saksi kemeriahan acara pada, Sabtu (31/8).
Peserta membeludak. Bahkan, pendaftaran yang baru sepekan dibuka harus ditutup sebelum jadwal karena jumlah peserta melebihi target. Setidaknya ada 570 pendaftar ingin menikmati lebih dari 1.000 durian yang disediakan panitia. Durian yang dipilih merupakan durian terbaik dari para petani. Dalam acara yang dimulai pukul 13.30 WIB, peserta harus antre untuk bisa menikmati buah yang memiliki bau khas dengan kulit berduri tersebut.
"Tidak semua pendaftar bisa diterima," ujar Manager Event Organizer (EO) Riau Pos H Fithriady Syam, kemarin (31/8).
Fithriady mengatakan suksesnya pesta durian ini tidak lepas dari persediaan durian dari beberapa daerah di Kampar. Sebelumnya, panitia pun turun langsung untuk mengunjungi kebun milik petani-petani.
"Kami sampaikan kepada peserta, ini bukanlah lomba makan durian. Hari ini (kemarin, red) kami menjamu bapak ibu makan durian dengan santai dan senikmat mungkin. Jadi, bisa dimanfaatkan khasiatnya," katanya.
"Rencananya Januari atau Februari akan diselenggarakan lagi. Lebih besar dan sesantai lagi. Kami sediakan 30 menit, silakan tambah," ujarnya.
Direktur Riau Pos Sumedi Susanto mengapresiasi kedatangan Ketua DPRD Kampar, Muhammad Faisal dan jajarannya yang menghadiri kegiatan ini. Sumedi berharap kegiatan ini dapat diselenggarakan lagi setiap tahun. Jika perlu Kampar yang menjadi tuan rumahnya.
"Durian Kampar memiliki spesifikasi dan cita rasa tersendiri. Kampar juga jadi salah satu sentra durian di Riau. Barangkali tiap tahun bisa buat acara seperti ini, kalau bisa gratis," ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal yang ditemani oleh Ibnu Saleh anggota DPRD Kampar, Camat Kampar Kiri Hulu Darlis beserta jajarannya yang menyempatkan hadir menyambut positif pesta durian ini. Pasalnya, acara ini bisa sebagai ajang promosi Kampar sebagai kabupaten penghasil durian di Riau.
"Riau Pos telah membuka jalan bagi kami. Tentu kami mengapresiasi hal ini semoga bisa terus dilanjutkan," katanya.
Ia pun menginginkan agar Pemerintah Kabupaten Kampar bisa mengadakan makan durian secara gratis saat musim buah. Apalagi, Kampar memiliki berbagai jenis durian seperti tambang, kerbau dan lainnya dengan cita rasa enak.
"Insya Allah, ke depan kami jadi tuan rumahnya," ujarnya.
Tak hanya soal makan-makan durian, Riau Pos juga menghadirkan ahli gizi RS Awal Bros Panam, Dika Maya Sari Amd Gz untuk membagikan pengetahuan, fakta hingga mitos seputar buah dengan nama latin Durio Zibethinus itu. Disebutkan Dika, durian mengandung lemak hewan nabati sehingga bisa menurunkan kolesterol.
Namun begitu, dalam satu buah durian ada sekitar 1.350 kalori untuk konsumsi 70 persen keperluan satu hari. "Kalau sudah konsumsi dua, tidak boleh konsumsi lainnya lagi. Idealnya konsumsi tiga sampai empat biji saja, itu cukup untuk 14 persen keperluan satu hari," jelasnya.
Acara ini berhasil terselenggara oleh Riau Pos bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Kampar serta berbagai pihak dan sponsorship seperti RS Awal Bros, RTv, iMOO, Capella Honda, Daihatsu dan lainnya.(*1)
>>Berita selengkapnya baca Riau Pos hari ini.
Editor : Rinaldi
