PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau, tahun ini akan melakukan renovasi venue-venue eks Pekan Olahraga Nasional (PON) Riau tahun 2012, yang mengalami kerusakan akibat tidak dikelola dengan baik.
Kepala Dinas PUPR-PKPP Riau, Arief Setiawan didampingi Kepala Bidang Cipta Karya Thomas Larfo Dimiera mengatakan, tahun ini ada enam venue yang akan dilakukan rehabilitasi. Keenam venue tersebut yakni GOR Tribuana, Gelanggang Remaja, Stadion Kharuddin Rumbai, Asrama Atlet Sport Center Rumbai, GOR Beladiri Sport Center Rumbai, dan Hall Sepak Takraw.
"Tahun ini akan mulai direhabilitasi venue eks PON Riau, terutama yang ada di Pekanbaru. Setelah direhabilitasi, venue eks PON Riau itu nantinya akan dimaksimalkan pengelolaannya dalam upaya untuk meningkatkan sumber pendapatan ke kas daerah Pemprov Riau," katanya.
Arief Setiawan mengatakan, untuk melakukan rehabilitasi keenam venue tersebut pihaknya juga telah menyiapkan anggaran di APBD Riau tahun 2022 sebesar Rp12,2 miliar.
"Total anggaran keseluruhan untuk perbaikan enam venue itu sekitar Rp12,2 miliar. Sebenarnya diperencanaan ada 12 venue, namun yang masuk ada 6 venue. Ke depan kami akan perbaiki venue-venue lainnya, agar bisa dapat dimanfaatkan dengan baik," ujarnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Riau, Boby Rachmat mengatakan, setelah enam venue tersebut diperbaiki, pihaknya akan memaksimalkan pengelolaan. "Untuk mengelola venue ini tentu harus diperbaiki dulu fasilitas yang mengalami kerusakan berat. Kalau semua sudah diperbaiki, maka orang mau pakai dengan sistem sewa juga tidak masalah. Seperti Stadion Kharuddin itu kan perbaiki rumputnya. Untuk pelaksanaan rehabnya itu dari Dinas PUPR," katanya.
Saat ini, geliat olahraga di Riau terus meningkat. Itu bisa dilihat dari banyaknya iven olahraga yang dilaksanakan. "Banyak iven olahraga di Pekanbaru, itu terlihat dari izin permintaan GOR yang terus meningkat," ujarnya.(gem)