TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO ) - Maraknya beberapa kedai kopi dan rumah makan yang buka disiang hari, terutama di Kota Teluk Kuantan terkesan dibiarkan dan tidak ada pengawasan dari pemerintah. Kondisi ini membuat salah seorang anggota DPRD Kuansing, Andi Cahyadi menyebutkan bahwa pemerintah terkesan tidak tegas dalam melakukan penertiban masalah tersebut.
“Saya lihat masih banyak kedai yang buka siang hari. Padahal pemerintah sudah mengimbau kepada seluruh kedai kopi dan rumah makan untuk tutup pada siang hari selama bulan Ramadan. Seharusnya ditindak tegas dengan menurunkan anggota Satpol PP ke lapangan. Kalau perlu ancamannya mencabut izinnya,” tegas Andi Cahyadi.
Beberapa kedai yang buka di sepanjang Jalan Ahmad Yani, Belibis, Perintis Kemerdekaan dan jalan raya Teluk Kuantan terlihat sangat bebas dengan ramainya jumlah pengunjung yang masuk.
Menanggapi hal itu, Kepala Satpol PP Kuansing, Erdiansyah SSos MSi mengatakan bahwa masalah kedai kopi tersebut sebelumnya sudah ada imbauan untuk tidak buka siang hari. “Kami tidak bisa memaksa para penjual. Tapi kalau anggota melihat ada rumah makan atau kedai kopi yang buka, akan peneguran, walaupun tidak ada ancaman untuk mencabut izinnya,” kata Erdiansyah.(cr6)